Selain Bacok Korban Gegara Snack Video, Keluarga Korban Menduga Pelaku juga Curi Handphone

Keluarga korban pembacokan gegara snack video di Rejang Lebong, Rifki Munaroh (18) warga Suka Marga Kecamatan Curup Selatan mencurigai pelaku mencuri

Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: M Arif Hidayat
Panji/TribunBengkulu.com
Pelaku pembacokan teman sendiri ASP (16) warga Kecamatan Curup Selatan, Kabupat Rejang Lebong. Terbaru, keluarga korban menduga pelaku juga mencuri handphone korban 


"Sakit hati bang, sering diejek sama dia (korban) bukan sekali saja dia mengejek saya. Kemarin dia menunjukkan video tiktok, dia bilang saya dan adik saya mirip dengan video tiktok itu," ujar ASP saat konfrensi pers, Senin (26/9/2022).


Lanjut ASP, malam itu memang dirinya dan korban hendak memancing belut di sawah di dekat rumah korban.


Saat malam itu, minggu 25 September 2022 emosi dirinya memucak usai ditunjukkan video tiktok tersebut.


"Saya sudah minta maaf ke keluarga korban atas perbuatan saya," tuturnya.


Kronologi Kejadian


Seorang pemuda di Rejang Lebong di bacok teman sendiri, tepatnya di Desa Suka Marga Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong, pada Minggu (25/9/2022) kemarin.


Kejadian itu berawal saat ASP (16) warga Kecamatan Curup Selatan pergi ke rumah Rifki Munaroh (18) warga Kecamatan Curup Selatan.


Rencana keduanya hendak mencari belut di sawah di dekat rumah korban, lalu korban meminta pelaku untuk mengambil parang di rumah pelaku.


"Saat pelaku mengajak korban mencari belut, korban mengurungkan niatnya karena cuaca hujan," ujar Kasat Reskrim Polres Rejang Lebong, AKP Sampson Sosa Hutapea, dalam konferensi pers pada Senin (26/9/2022).


AKP Samson mengungkapkan, akhirnya korban dan pelaku hanya mengobrol saja di rumah korban.


Saat mengobrol di rumah, korban sempat menyuruh pelaku dan hal itu mulai menyulut emosi pelaku, namun pelaku hanya diam saja.


Korban juga sempat mengejek pelaku dan menghina orang tua pelaku, hal tersebut juga memancing emosi pelaku, akhirnya pelaku marah kepada korban.


"Korban menunjukan video tiktok ke pelaku, korban mengatakan 'mirip dengan kau dan adik kau' (Mirip pelaku dan adik pelaku," ucapnya.


Dengan perkataan yang dilontarkan korban, pelaku merasa emosi lalu menutup pintu rumah korban dan mengambil parang milik palaku yang diletakkan di belakang pintu rumah korban.


Saat itu, korban sedang berbaring sambil memainkan handphone, langsung dibacok oleh pelaku ke arah lengan kiri korban dan lehernya.


Korban sempat berdiri berusaha merebut parang dari tangan pelaku.


Kemudian, korban sempat keluar dari rumahnya hingga terjatuh di halaman rumah, tetapi pelaku kembali membacok korban.


"Pelaku membacok korban membabi buta, lalu korban ditinggalkan di halaman rumah oleh pelaku," tutup Sampson.

 

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved