Polemik Seleksi Sekda Bengkulu Tengah: KASN Hentikan Seleksi, Dewan Sebut Sarat Kepentingan

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) mengeluarkan surat penundaan seleksi Sekda Bengkulu Tengah.

Penundaan tersebut tertuang dalam surat resmi yang dikeluarkan KASN dengan nomor B-3807/JP. 00.00/11/2022 tertanggal 2 November 2022 yang ditujukan kepada penjabat (Pj) Bupati Bengkulu Tengah. 

Sementara tahapan seleksi telah selesai pada Sabtu (29/10/2022) dengan diumumkannya tiga nama calon Sekda Bengkulu Tengah hasil seleksi timsel. 

Menyikapi polemik dalam seleksi sekda ini, Anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Tengah, Fepi Suheri merasa aneh dengan keluarnya surat penundaan seleksi JPTP Sekda Bengkulu Tengah tersebut. 

"Ini ada apa, kenapa baru sekarang surat tersebut keluar, padahal sudah beberapa hari proses lelang tersebut selesai," ujar Fepi kepada TribunBengkulu.com, Kamis (3/11/2022). 

Jika memang keluarnya surat KASN tersebut berdasarkan adanya aduan dari sejumlah ASN di Bengkulu Tengah maka hal tersebut semakin menambah keanehan dalam proses lelang sekda.

"Proseskan sudah selesai, harusnya kan sebelum selesai sudah ditunda dan kenapa juga ASN Bengkulu Tengah ini melaporkan hal tersebut ke KASN, jelas ini sarat akan kepentingan," kata Fepi. 

Menurut Fepi, ASN yang mengadukan proses lelang Sekda tersebut ke KASN merupakan bentuk rasa tidak hormat dan tidak menghargai Tim Pansel dan Pj Bupati Bengkulu Tengah. 

"ASN ini siapa orangnya, ada apa ini sebenarnya, padahal mulai dari Pj Bupati dan Timsel mengaku telah melakukan seleksi sudah sesuai aturan," ungkap Fepi. 

Jika surat penundaan seleksi sekda dari KASN tersebut keluar sebelum proses selesai, Fepi mengatakan bahwa hal tersebut barulah masuk akal. 

"Ini membuat kami sebagai fungsi pengawasan bertanya-tanya, ada apa sebenarnya dengan seleksi Sekda ini," ujar Fepi.

Tiga Nama Hasil Seleksi

Panitia Seleksi (Pansel) akhirnya mengumumkan tiga besar hasil seleksi Calon Sekda Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Minggu (30/10/2022) malam.