Rumah Mantan Bupati Kaur Digeledah

Rumah Mantan Bupati Kaur Gusril Pausi Digeledah Polisi, Begini Versi Penasehat Hukum Gusril

Giliran Penasehat Hukum (PH) Gusril ikut bersuara terkait penggeledahan di rumah mantan Bupati Kaur Gusril Pausi.

Penulis: Beta Misutra | Editor: Yunike Karolina
Beta Misutra/TribunBengkulu.com
PH Gusril Pausi M Oryzha Al Ghazali saat memberi konfirmasi terkait penggeledahan rumah mantan Bupati Kaur di Bengkulu pada 28 Februari 2023, Selasa (7/3/2023). 

 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra 

 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Setelah Kapolda Bengkulu angkat bicara terkait penggeledahan di rumah mantan Bupati Kaur Gusril Pausi, kini giliran Penasehat Hukum (PH) Gusril ikut bersuara.

PH Gusril, M Oryzha Al Ghazali membenarkan bahwa ada penggeledahan di rumah kliennya pada tanggal 28 Februari 2023.

Diakuinya saat itu polisi mengamankan beberapa barang seperti senjata api, CCTV, recorder dan juga handphone.

Ia juga membenarkan jika kedatangan Tim dari Polda dan Polresta Bengkulu saat itu, adalah terkait pengembangan kasus diamankannya warga Kaur, terkait perakitan senjata api sebelumnya.

Dari diamankannya tersangka pembuat senjata api ilegal tersebut, polisi selanjutnya melakukan pengembangan.

Dari pengembangan kasus itu, ternyata sudah mengarah kemana-mana, termasuk juga mengarah pada mantan ajudannya mantan Bupati Kaur Gusril Pausi.

Atas pengembangan itulah kemudian polisi melakukan penggeledahan di kediaman Gusril pada tanggal 28 Februari 2023.

Namun terkait dengan penangkapan sebelumnya, Oryzha memastikan bahwa orang yang sebelumnya sempat diamankan Polda Bengkulu bukanlah mantan ajudan Bupati Kaur, Gusril.

Apalagi dari informasi yang mereka terima bahwa orang yang saat ini sudah diamankan atas kasus senpi tersebut adalah seorang ASN.

"Yang perlu kita klarifikasi di sini yang disebutkan cirinya kemarin itu bukan mantan ajudan pak mantan bupati. Karena dibeberapa media sempat menyebutkan bahwa itu ASN, sedangkan ajudan bapak itu bukan ASN," ungkap Oryzha.

Dari beberapa orang yang sempat diamankan oleh Polda Bengkulu terkait dengan senjata api ilegal ini, Oryzha mengaku bahwa pihaknya masih belum mengetahui siapa saja orang tersebut.

Dirinya juga mengaku belum mengetahui apakah ada hubungan antara Gusril dengan beberapa orang yang telah diamankan Polda Bengkulu tersebut.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved