1 Ramadan Jatuh Pada Kamis 23 Maret 2023, Hilal di Bengkulu Tak Terlihat

karena tebalnya awan, hilal sendiri tak berhasil teramati di Kota Bengkulu

Penulis: Romi Juniandra | Editor: Yunike Karolina
Romi Juniandra/TribunBengkulu.com
Pemantauan hilal di Mess Pemda Bengkulu, Rabu (22/3/2023). Hilal tak berhasil teramati karena awan tebal. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Pemantauan hilal untuk penentuan 1 Ramadhan 1444 hijriah atau 2023 masehi telah dilakukan di atas Mess Pemda Bengkulu, Rabu (22/3/2023) sore.

Ada 2 tim yang diturunkan, yakni tim BMKG Bengkulu, dan tim dari Kanwil Kemenag Bengkulu, masing-masing menggunakan 1 teleskop.

Kondisi di titik pemantauan sendiri hujan gerimis, dengan awan tebal hitam.

Pengamatan hilal dimulai sejak pukul 18.21.06 WIB, dimana saat ini matahari tenggelam di 0°.

Menurut perhitungan, ketinggian bulan sendiri pada waktu ini sudah di 8.160°.

Pengamatan kemudian berakhir di pukul 18.57.53. Di mana saat ini diperhitungkan waktu terbenamnya bulan.

Hanya saja, karena tebalnya awan, hilal sendiri tak berhasil teramati di Kota Bengkulu. Dari 2 teleskop, tidak ada hilal yang berhasil teramati.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Muhammad Abdu mengatakan hasil pengamatan di Bengkulu ini tetap akan dilaporkan ke Kemenag di Jakarta.

"Karena di beberapa titik di Indonesia hilal sudah teramati, maka besok adalah 1 Ramadhan 1444 hijriah. Jadi tidak Abdu. perbedaan," ungkapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Hasil Sidang Isbat 1 Ramadan Jatuh Pada Kamis 23 Maret 2023

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved