Warem di Bengkulu Masih Beroperasi saat Ramadan, Tempo Semalam Ratusan Botol Miras Diamankan

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Meskipun sudah diingatkan untuk tidak buka selama bulan Ramadan, namun warung remang-remang (Warem) di Bengkulu, masih saja beroperasi.

Hanya dalam tempo satu malam polisi berhasil mengamankan ratusan botol minuman keras berbagai merek.

Selain itu, ratusan liter tuak dalam jerigen juga ikut diamankan oleh pihak kepolisian.

Pengamanan ratusan botol miras ini, salah satunya diamankan oleh Polsek Teluk Segara pada hari Minggu (26/3/2023) dinihari.

Dari hasil giat yang dilakukan oleh Polsek Teluk Segara, 72 botol Miras merek PROST, 24 botol Miras merek Singaraja, dan 85 liter tuak berhasil diamankan polisi.

Miras tersebut diamankan dari 4 warung remang-remang, di antaranya 2 warem di Kelurahan Pondok Besi, 1 Warem di Kelurahan Bajak, dan 1 Warem di Kelurahan Kampung Kelawi Kota Bengkulu.

"Dari hasil kegiatan Imbangan Operasi Pekat Nala tahun 2023, kita berhasil mengamankan 96 botol miras dan 85 liter tuak," kata Kapolsek Teluk Segara, Kompol Irzal, Senin (27/3/2023).

Pada hari yang sama, yaitu Minggu (26/3/2023) Polsek Kampung Melayu juga melaksanakan razia Warem di kawasan Kampung Melayu Kota Bengkulu.

Dikatakan Kapolsek Kampung Melayu, AKP Rahmat, ada 4 lokasi warem yang didatangi oleh polisi, yang semuanya berada di Kelurahan Sumber Jaya Kota Bengkulu.

Dari razia tersebut, polisi berhasil mengamankan sebanyak 3 botol anggur merah, 2 botol anggur putih, 1 botol Miras merek Kawa-kawa.

Selanjutnya 2 botol Miras merek Black Panther, 1 botol Malaga, 3 botol Draft Beer, 8 botol bir Guinness, 9 botol bir bintang, 7 botol bir PROST

"Selain itu kita juga memusnahkan 70 liter tuak di lokasi," ujar Rahmat.