Polres Kepahiang Rekayasa Arus Lalu Lintas Menuju Objek Wisata
Polres Kepahiang lakukan rekayasa arus lalulintas menuju objek wisata kebun teh Kabawetan, serta memperketat pengamanan.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Menjelang libur Lebaran 2023, Polres Kepahiang akan melakukan rekayasa arus lalu lintas untuk objek wisata terutama di Kebun Teh Kabawetan.
Rekayasa arus lalu lintas ini dilakukan guna mengurai kepadatan arus, yang disebabkan oleh wisatawan yang berkunjung dari beberapa daerah.
"Untuk arus lalulintas akan kita lakukan satu arah khususnya di sektor wisata kebun teh kabawetan," ungkap Kapolres Kepahiang, Polda Bengkulu, AKBP Yana Supriatna, saat dihubungi oleh TribunBengkulu.com, pada Rabu (19/4/2023).
Lanjut Yana, hal ini dilakukan agar memberikan rasa nyaman bagi wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Kepahiang.
Baca juga: Pawai Takbir Keliling di Kabupaten Bengkulu Selatan Ditiadakan? Simak Penjelasan di Bawah Ini
Selain itu, ia juga memastikan arus lalu lintas saat lebaran mendatang akan terkoordinir dengan baik dan lancar.
Disisi lain, selain melakukan rekayasa arus lalulintas, pihaknya juga menyediakan pos pelayanan (Posyan) serta Pos Pengawasan di beberapa objek vital di Kabupaten Kepahiang.
"Ada 70 personil gabungan yang kami turunkan, baik di pos pam dan pos pelayanan," tuturnya.
Puluhan personil yang diturunkan ini, sudah terlatih, karena sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari, selama libur Lebaran nanti pihaknya juga memperketat pengamanan.
Personil yang diturunkan ini, tentunya ada di 3 pos yang sudah disediakan oleh pihaknya, yakni di pasar Kepahiang, di Kabawetan dan di Bermani Ilir.
"Kita gabungan dari unsur, TNI, Dishub, Satpol PP dan Kesehatan, serta dari beberapa pihak lainnya, bekerjasama, untuk pelayanan dan pengamanan di pos nantinya," jelasnya.
Kapolres juga mengimbau, agar selama libur lebaran nanti tetap memperhatikan keselamatannya dalam berkendara.
Baik itu menggunakan atribut yang dianjurkan seperti helem, dan tetap membawa kelengkapan surat saat berjalan-jalan ke tempat wisata.
"Tetap jaga keselamatan dalam berkendara, jangan sampai mengabaikan hal yang membahayakan seperti tidak menggunakan helem," tutupnya.
| Langkah Awal Sekolah Rakyat di Kepahiang: Dinsos Siapkan Lokasi Rintisan Sembari Tunggu Gedung Utama |
|
|---|
| Harga Sembako di Kepahiang Bengkulu, Cabai Merah Masih Rp 60 Ribu per Kilogram |
|
|---|
| Mau Magang ke Jepang? Ini Syarat Urus Rekomendasi di Disnaker Kepahiang Bengkulu |
|
|---|
| Penerima Bansos Malu Ditempel Stiker Keluarga Miskin, Kadinsos Kepahiang: Untuk Shock Therapy |
|
|---|
| Penerima Bansos Malu Ditempel Stiker Miskin, Kadinsos Kepahiang: Shock Terapi Bagi yang Mampu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/AKBP-Yana-Supriatna.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.