Polisi Sebut Selama Libur Lebaran 2023 Tak Ada Kasus Menonjol di Objek Wisata Bengkulu

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Polresta Bengkulu menyatakan tidak ada kasus menonjol selama musim mudik lebaran hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah di Bengkulu.

Terhitung sejak H+1 Lebaran sampai dengan H+6 hari ini, kejadian-kejadian yang terbilang luar biasa tidak ada yang terjadi.

Misalnya saja seperti kasus tenggelam di objek wisata pantai panjang Bengkulu yang selama ini terus dikhawatirkan ternyata juga tidak ada kejadian.

"Seperti kasus tenggelam yang selama ini selalu kita khawatir juga tidak ada terjadi," ungkap Kabag Ops Polresta Bengkulu, Kompol Jufri, Jumat (28/4/2023).

Baca juga: Rumah Ibu Ken Admiral Korban Penganiayaan Anak AKBP Achiruddin Hasibuan Diteror Pakai Jeruk Purut

Dikatakan Jufri hal tersebut diperkirakan karena patroli yang terus dilakukan oleh petugas di objek wisata Pantai Panjang Bengkulu.

Termasuk juga persiapan dan imbauan yang dilakukan sebelum musim libur lebaran Dimulai.

"Ini berkat stakeholder dan instansi terkait, termasuk juga masyarakat yang sudah memahami apa yang kita sampaikan," kata Jufri.

Sementara itu untuk kasus yang terbanyak ditemui petugas selama musim mudik lebaran adalah kasus anak hilang.

Akibat terpisah oleh orang tuanya yang kurang awas, mengingat ramainya kunjungan wisata.

Baca juga: Soal Cari Uang untuk Inter Milan, Simone Inzaghi Jauh Lebih Unggul dari Antonio Conte

Namun berkat penanggulangannya yang sigap dari para petugas para anak-anak yang hilang tersebut sudah berhasil semuanya dipertemukan kembali dengan keluarganya.

Meskipun saat ini kondisi wisata di objek wisata Pantai Panjang sudah tidak terlalu ramai lagi, namun posko dan pengawasan belum akan berakhir.

Posko baru akan berakhir berbarengan dengan habisnya waktu pelaksanaan operasi ketupat nala tahun 2023.

"Sesuai dengan jadwal Operasi Ketupat Nala berlangsung sampai dengan tanggal 1 Mei 2023 mendatang," ujar Jufri.