15 Destinasi Wisata Unggulan di Bengkulu Selatan Cocok untuk Liburan, Lengkap dengan Jarak Tempuh

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Momen liburan sekolah yang ditunggu-tunggu sudah dimulai.

Waktu libur sekolah bisa dimanfaatkan untuk mengunjungi sejumlah destinasi wisata yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) BS, Rendra Febrianto SS MSi mengatakan, untuk saat ini setidaknya ada 15 tempat wisata yang layak dikunjungi bersama keluarga saat liburan.

Untuk wisata alamnya, selain airnya jernih juga di lokasi wisata masih dapat mendengarkan kicauan burung dan juga suasana hutan yang masih asri.

"Silakan buktikan, saya yakin pengunjung akan puas menikmati suasana alamnya," kata Rendra.

Berikut sejumlah rekomendasi tempat wisata yang bisa dikunjungi saat momen libur sekolah tahun ajaran baru:

Pertama, objek wisata Air terjun Simpur Desa Kayu Ajaran Kecamatan Ulu Manna. Dengan jarak tempuh sekitar 2 jam menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat, lelah yang dirasakan pengunjung akan terbayar dengan keindahan air terjun.

Kedua, Pantai Batu Putih Desa Tumbuk Tebing Kecamatan Bunga Mas. Lokasinya dari pusat kota Bengkulu Selatan cukup terjangkau. Hanya butuh jarak tempuh sekitar 10-15 menit.

Ketiga, Bendungan Selepa Desa Babatan Kecamatan Seginim dengan jarak tempuh sekitar 45 menit dari pusat kota Kabupaten Bengkulu Selatan.

Keempat, Danau Kuranding Desa Tanjung Beringin Seginim, menghabiskan waktu 50 menit dengan menempuh perjalanan menggunakan roda dua dan empat dari Kota Manna.

Kelima, ada Meriam Honisuit yang berada di bundaran Kantor Bupati Bengkulu Selatan, dengan jarak tempuh dari pusat Kota Manna menghabiskan waktu 5 menit.

Keenam, ada Taman Rekreasi Tebat Rukis Kota Manna yang berada di pusat kota di Jalan Jendral A. Yani.

Ketujuh, Sepit Kancing yang berada di Batu Balai Kecamatan Sukarami dengan jarak tempuh sekitar 1-2 jam dari Kota Manna.

Setelah tiba di titik akhir yang bisa dilalui kendaraan roda 2 dan roda 4, untuk ke lokasi Sepit kancing bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua yang harus dimodifikasi karena lokasinya masih melewati perkebunan masyarakat, atau berjalan kaki.