Berita Kaur
Curhatan Pemanen Sawit di Kaur, Penghasilan Tak Menentu Bekerja Tak Mengenal Waktu
Pendapatan Pemanen buah sawit di kabupaten kaur minim meskipun bekerja keras dengan waktu yang cukup lama
Penulis: Didit Putra | Editor: Hafi Jatun Muawiah
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Didit Putra
TRIBUNBENGKULU.COM, KAUR - Hari masih pagi saat Jayuk, pemanen tandan buah segar (TBS) asal Padang Guci Kaur berangkat untuk memanen sawit di kebun milik tetangganya yang berkecukupan.
Bermodalkan sepeda motor yang sudah dimodifikasi, Jayuk bersama satu orang rekannya menuju lokasi pemanenan.
Setiap hari lokasi perkebunan yang akan dipanen Jayuk berbeda-beda, tergantung permintaan.
Lebih dari 7 tahun Jayuk bekerja sebagai pemanen sawit hingga memiliki 4 anak yang saat ini sudah bersekolah.
Terkadang, Jayuk bisa saja pulang 20.00 Wib karena lokasi pemanenan yang jauh dan medan yang sulit dilewati.
"Biasanya saya gajian setiap hari selepas panen dan perhitungan jumlah hasil panen, untuk satu kilo sawit itu saya dibayar Rp 200 hingga Rp 400, tergantung jarak kebun," ujar Jayuk.
Pendapatan jayuk pun tak menentu, jika hasil panen yang didapat sedikit, tentu gajinya hari itu pun hanya cukup untuk makan anak dan istri.
"Sehari itu bisa sampai Rp 100 ribu, dicukup-cukupin saja, untuk jajan anak sekolah sama kebutuhan pokok lainnya," ungkapnya.
Kerja keras yang memakan waktu dari pagi hingga malam hari, sudah menjadi hal yang biasa bagi Jayuk.
Apalagi saat musim kemarau dan hasil panen sawit mengalami penurunan.
"Gaji kami ini tidak nentu, kadang dapat kadang juga tidak," katanya.
Meski dalam kondisi yang terbatas, Jayuk tetap semangat bekerja demi keluarga kecilnya.
"Semoga nanti nasib bisa berubah, yang penting jangan lupa berdoa dan terus berusaha," ungkap Jayuk.
| Pesona Pantai Air Langkap di Kaur, Indah tapi Akses Masih Terbatas untuk Kendaraan Roda Empat |
|
|---|
| Dukung Semangat Belajar Anak Penyandang Disabilitas, Pemkab Kaur Serahkan Bantuan Kaki Palsu |
|
|---|
| Sah! Pemkab Kaur Terima Penyerahan Raperda APBD Anggaran Tahun 2024 Jadi Perda |
|
|---|
| Bupati Kaur Gusril Pausi Tinjau Langsung Pembangunan TMMD ke-124: Semoga Bermanfaat |
|
|---|
| Momen Penutupan TMMD ke 124 Kodim 0408 Bengkulu Selatan, Danrem Bengkulu Pesankan Hal Ini ke Warga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Curhatan-pemanen-sawit-di-Kaur.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.