Kasus Suami Bunuh Istri di Bekasi

Ibu Korban yang Dibunuh Suami di Bekasi Ingin Pelaku Dihukum Mati

Linda ibu dari korban M (24) mengaku tidak terima jika N suami dari anaknya dihukum 20 tahun penjara usai menghilangkan nyawa sang anak.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: Kartika Aditia
Kolase TribunBengkulu.com / Youtube TvOnenews
Kolase foto Linda ibu dari korban M serta M dan juga sang suami N. Ibu dari Istri yang Dibunuh Suami di Bekasi Ingin Pelaku Dihukum Mati 

Meski kerap menangis, Linda mengatakan jika kedua cucunya tersebut sehat.

"Kondisi cucu alhamdulillah sehat tapi agak rewel karena biasa ada mamanya, yang kecil dan yang besar sering nangis terus. Tapi gak terlalu mengkhawatirkan," kata dia.

Pembunuhan yang dilakukan N (26) yang nekat membunuh sang istri M (25) karena permasalahan ekonomi.

Merasa sakit ahti dengan perkataan N, M langsung menghabisi nyawa sang istri di depan kedua anak mereka.

Pengakuan Suami Tega Bunuh Istri di Bekasi

Pengakuan suami di Bekasi yang tega habisi nyawa isi karena tersulut emosi.

Diketahui seorang pria bernama Nando (25) menghabisi nyawa istrinya dengan menggunakan pisau dapur.

Jasad korban lalu ditemukan di atas kasur dengan tertutup selimut di kontraknnya Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Peristiwa pembunuhan sadis ini diketahui ketika ibu korban mendatangi rumah kontrakan pada Sabtu (9/9/202) dini hari sekira pukul 01.30 WIB.

Saat itu ibu korban melihat anaknya sudah tergeletak tak bernyawa di atas kasur.

Muki (41), pemilik kontrakan, membenarkan adanya peristiwa pembunuhan yang terjadi di kontrakannya tersebut.

"Saya dibangunin anak saya, dia dengar karena digedor-gedor sama si ibu korban, saya keluar, begitu saya samperin kondisi ibunya sudah histeris, pak tolong pak, mega kayaknya sudah enggak ada, minta tolong dicek," kata Muki.

Baca juga: Klarifikasi Wanita yang Hina TNI Tamtama hinnga Sebut Gaji Kecil, Berawal dari Membela Teman

Muki bersama penghuni kontrakan lainnya langsung mengecek ke dalam kontrakan korban.

Saat dicek, ternyata korban sudah meninggal dunia.

"Posisinya korban di atas kasur dan diselimutin, ada luka di bagian leher, dan kalau muka emang sudah kelihatan lebam," katanya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved