Sumur Warga Kepahiang Tercemar BBM
Tangki SPBU yang Diduga Cemari Sumur Warga Dicek, Ketua RT Sebut Tak Pernah Terima Hasil Lab
Sumur warga di Kelurahan Pasar Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu diduga tercemar Bahan Bakar Minyak (BBM).
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Yunike Karolina
Ia menjelaskan, jika adanya kebocoran dari SPBU yang dikelolanya ini, maka pihaknya juga merugi.
Pasalnya setiap SPBU memiliki alat secara otomatis yang memberikan informasi, minyak masuk ataupun keluar.
"Kalau bocor kami rugi, kami ada alat kontrol, dimana minyak yang masuk misal 8000 ton maka ada informasi kalau keluar juga 8000 ton, laporannya hingga kemarin masih sama pemasukan minyak dan pengeluarannya sama," jelasnya.
Namun pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah sekitar SPBU Pasar Kepahiang ini, terdampak pencemaran dari bahan bakar minyak yang diduga dari SPBU nya.
Menurut Erwin, saat diambil sampel airnya tak lebih mengarah ke bahan bakar minyak solar.
"Di SPBU ini kami menjual hanya 3 jenis bahan bakar minyak, mulai dari pertalite, pertamax dan Dex," kata Erwin.
Ia juga meminta untuk bermediasi dengan warga di sekitar Kelurahan Pasar Kepahiang, memperlihatkan bagaimana pihaknya mengkontrol bahan bakar minyak.
"Kalau memang adanya kebocoran, kami juga pasti merugi karena beberapa liter minyak kami hilang karena bocor," jelasnya.
Keluhkan Sumur Tercemar
Warga RT 6 RW 2 Kelurahan Pasar Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu mengeluhkan air sumur yang diduga tercemar Bahan Bakar Minyak (BBM).
Rumah warga ini sendiri berdekatan dengan SPBU yang berada di Kelurahan Pasar Kepahiang. Hanya dipisahkan oleh jalan raya, yang luasnya sekitar 10 meter.
Samaun (60) mengatakan sumur miliknya ini sudah tak bisa digunakan sejak 10 tahun terakhir.
"Tidak bisa digunakan lagi, karena airnya sudah bau bensin, kalau airnya dibakar hidup," ungkap Samaun saat diwawancarai oleh TribunBengkulu.com, Selasa (5/4/2023).
Lanjut Samaun, air dari dalam sumurnya ini tampak berwarna kehitaman biru sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari ia dan keluarganya terpaksa membuat sumur bor yang baru.
"Terpaksa buat sumur bor, sumur yang lama sudah nggak digunakan lagi, karena takut mengkonsumsinya," tutur Samaun.
Empat Tangki BBM SPBU Kepahiang Dilakukan Hydro Test, Tak Ditemukan Adanya Kebocoran |
![]() |
---|
Cek Kebocoran, 3 Tangki BBM Milik SPBU di Kepahiang Dilakukan Hydro Test |
![]() |
---|
Pertamina: Hasil Tinjauan Bersama, Tidak Terindikasi Ada Kebocoran Tangki di SPBU Kepahiang |
![]() |
---|
SPBU Pasar Kepahiang Diduga Cemari Sumur Warga, Bersedia Dipindahkan ke Lokasi Lain |
![]() |
---|
8 Sampel Air di Kepahiang Dicek, Pertamina Dukung Pihak Berwenang Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.