Kasus Perampokan di Karangtalun Boyolali

Kronologi Perampokan Ibu-ibu di Karangtalun Boyolali Modus Tanya Alamat, Perhiasan Rp 50 Juta Raib

Kronologi seorang ibu-ibu di Karangtalun Boyolali jadi korban perampokan di tengah jalan, perhiasan Rp 50 juta raib

Editor: Hendrik Budiman
TribunJateng/Bram
Ilustrasi perampokan (kiri) dan Ilustrasi Perhiasan (Kanan). Kronologi Perampokan Ibu-ibu di Karangtalun Boyolali Modus Tanya Alamat, Perhiasan Rp 50 Juta Raib 

TRIBUNBENGKULU.COM - Kronologi seorang ibu-ibu di Karangtalun Boyolali jadi korban perampokan di tengah jalan, perhiasan Rp 50 juta raib

Korban diktehaui bernama Sri Mulyani (66) dipukul hingga didorong keluar dari mobil saat kejadian perampokan terjadi, Senin (15/1/2024).

Warga Karangtalun RT 3, RW 1 Desa Gubug, Kecamatan Cepogo itu baru saja dirampok saat jalan kaki di dekat rumahnya.

Tak hanya 50 gram gelang dan 16 gram kalung yang raib, dia juga mengalami luka-luka dalam peristiwa perampokan yang terjadi pada pukul 06.30 WIB.

Jika ditotal, perhiasan yang raib digondol 3 perampok itu mencapai Rp 50 juta.

Kapolsek Cepogo AKP Agung Setiawan mengatakan perampasan perhiasan emas itu dilakukan di dalam mobil pelaku.

Korban yang tengah jalan kaki tiba-tiab dihampir sebuah mobil.

Dua penumpang dalam mobil itu lalu turun untuk menanyakan alamat.

Baca juga: Pesan Ibu Pelaku Carok yang Tewaskan 4 Orang, Korban Bukan Orang Sembarangan, Celurit Sampai Patah

Ditengah-tengah korban menjawab, dia tiba-tiba didorong paksa masuk ke dalam mobil pelaku.

Selama di mobil, korban dipukul dan ditampar.

Meski sudah dalam kondisi takut, korban juga diancam akan dibunuh.

"Setelah pelaku berhasil mendapatkan perhiasan tersebut, selanjutnya korban diturunkan di tengah jalan. Korban di turunkan di dekat jalan raya Solo-Semarang, di wilayah Desa Sidomulyo, Kecamatan Ampel," kata Agung.

Korban diturunkan dari mobil pelaku juga dengan cara yang sadis.

Korban didorong keluar dari mobil hingga jatuh.

Akibatnya, korban mengalami luka lecet hingga bengkak pada kedua kakinya.

"Korban ditolong oleh pengendara jalan yang melintas di jalan tersebut, selanjutnya korban di antar pulang kerumahnya," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com

Dapatkan Informasi Lainnya di GoogleNews, Klik: Tribun Bengkulu

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved