Suami di Lombok Tengah Bunuh Istri
Kronologi Suami Bunuh Istri di Lombok Tengah, Korban Alami Rontok Gigi Hingga Tulang Tengkorak Pecah
Insiden pembunuhan ini terjadi di Dusun Sarang Angin, Desa Kawo, Lombok Tengah, Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 19.00 Wita.
TRIBUNBENGKULU.COM - Kronologi suami di Lombok tega aniaya istrinya sendiri hingga tewas.
Insiden pembunuhan ini terjadi di Dusun Sarang Angin, Desa Kawo, Lombok Tengah, Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 19.00 Wita.
Sosok pelaku diketahui bernama Suriatman.
Sementara istri yang dibunuhnya bernama Irawati.
Adapun aksi pembunuhan yang dilakukan Suriatman kepada Irawati berlangsung di sebuah gubuk kecil di persawahan milik korban.
Kasatreskrim Polres Lombok Tengah Iptu Hizkia Siagian menjelaskan, pembunuhan berawal dari cekcok pelaku dengan istri. Dia dituduh selingkuh.
Namun isu perselingkuhan ini merupakan alibi dari pelaku karena diketahui pelaku sempat memberikan keterangan yang berbeda-beda hingga 10 kali.
"Kejadian berawal dari cewek lewat yang merupakan janda. Pelaku menyapa korban dan didengar oleh istri korban sehingga membuat istrinya marah," sebut Iptu Hizkia.
Baca juga: Suami di Banyuasin Laporkan Istri ke Polisi Usai Jadi Korban KDRT, Ngaku Dipukuli Pakai Cangkul
"Istrinya terbakar cemburu sehingga mungkin (korban) ngomel-ngomel terus sampai dia pulang nyabit itu dan belum makan hingga akhirnya dia kalap membunuh," sambungnya.
Iptu Hizkia menjelaskan, luka korban mayoritas terdapat di bagian kepala dengan adanya tujuh luka robek yang menyebabkan pendarahan hebat akibat dipukul berkali-kali menggunakan kayu.
Bukan hanya itu saja, tengkorak korban juga pecah akibat hantaman keras kayu hingga korban meninggal dunia di tempat.
"Usai meninggal dunia di tempat selanjutnya digotong menggunakan karung dan ditaruh di embung dekat gubuk kecil," jelas Iptu Hizkia.
Iptu Hizkia mengungkapkan, guna menghilangkan jejak darah korban yang berceceran di jalan, pelaku selanjutnya melakukan pembakaran menggunakan kayu bakar.
Iptu Hizkia menjelaskan, penyebab korban mengalami luka robek adalah karena dipukul menggunakan kayu balok.
Baca juga: Siasat OB Lakukan Percobaan Pembunuhan, Kunci Pintu Saat Rapat, Serang 4 Pegawai Koperasi di Cirebon
Kayu balok tersebut pipihnya cukup tajam sehingga saking kerasnya memukul menyebabkan luka robek dan pecah tulang tengkorak.
Lebih lanjut Iptu Hizkia mengungkapkan, terdapat luka memar di bagian pipi kiri dan kanan korban yang merupakan bekas tempelengan pelaku.
"Gigi korban juga mengalami rontok dua yang merupakan bekas pukulan. Perut dekat rahim juga kena tendangan pelaku," imbuh Iptu Hizkia.
Iptu Hizkia menjelaskan, pembunuhan berawal dari cekcok sehingga sempat istrinya melawan.
Korban akhirnya melawan pelaku. Karena melawan membuat pelaku tambah kalap sehingga memukul memakai kayu yang sempat akan digunakan istrinya.
Pelaku Dikenal Pekerja keras dan Harmonis
Kasatreskrim Polres Lombok Tengah Iptu Hizkia Siagian menjelaskan, pasangan suami istri ini sejatinya sangat harmonis.
"Berdasarkan keterangan dari anak korban, orang tuanya sangat harmonis. Ini pertama kali mereka terlibat cekcok," sebut Hizkia.
Hizkia mengungkapkan, pasutri ini dikenal sangat pekerja keras.
Bahkan keduanya bekerja hingga larut malam sampai pukul 01.00 WITA.
Baca juga: Siasat OB Lakukan Percobaan Pembunuhan, Kunci Pintu Saat Rapat, Serang 4 Pegawai Koperasi di Cirebon
Keduanya menjadi contoh petani yang pekerja keras dalam menanam tembakau dan semangka di dusunnya.
"Keduanya sebagai petani. Dari pengakuan warga sekitar keduanya dikenal harmonis dan pekerja keras. Maka banyak juga warga yang kaget," jelas Hizkia.
Pasangan suami istri ini mempunyai empat orang anak.
Dua anaknya sedang mondok di salah satu pondok pesantren.
Namun, Suriatman membunuh istrinya dengan sadis dengan memukuli korban menggunakan kayu balok berkali-kali.
Bukan hanya itu, pelaku juga memukul pipi korban hingga giginya rontok dua dan menendang perut dekat rahim korban.
Sementara itu Suriatman mengaku penganiayaan yang ia lakukan terhadap istrinya hanya spontanitas dan tidak pernah merencanakan sama sekali.
Ia mengaku hanya kalap mata karena istrinya mengeluarkan kata-kata kasar yang melukai hatinya.
"Saya meminta maaf atas semua keluarga saya atas semua perbuatan saya. Sebelumnya saya tidak pernah cekcok," sebut Suriatman.
Baca juga: Terungkap Peringatan Warga Kepada Mat Tanjar Sebelum Tewas di Tangan Hasan Tanjung
Baca juga: Jaksa dan Polisi Pastikan Usut Tuntas Dugaan Penyelewengan Dana Stunting Rp 5,7 Miliar di Seluma
Baca juga: Jurus dan Siasat Hasan Tanjung saat Duel Carok dengan Mat Tanjar
Sumber: TribunLombok.com
DAPATKAN INFORMASI LAINNYA DI GOOGLENEWS: TRIBUN BENGKULU
Suami di Lombok Tengah Bunuh Istri
Suami Bunuh Istri
Lombok
Lombok Tengah
Gigi Rontok
Tulang Tengkorak Pecah
| Skenariokan Perampokan, Suriatman Pelaku Bunuh Istri di Lombok Tengah Terancam 15 Tahun Penjara |
|
|---|
| Penyesalan Suriatman Usai Bunuh Istri di Lombok Tengah, Kini Tinggalkan 4 Anak di Rumah Neneknya |
|
|---|
| Dituduh Selingkuh Usai Sapa Janda, Pemicu Suriatman Emosi Hingga Tega Bunuh Istri di Lombok Tengah |
|
|---|
| Teka-teki Suriatman Bunuh Istri di Lombok Tengah Terkuak, Jasad Korban Dibuang ke Sebuah Embung |
|
|---|
| Pengakuan Suriatman Pelaku Pembunuhan Istri di Lombok Tengah, Sempat Sapa Janda dan Ajak Mampir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kronologi-Suami-Bunuh-Istri-di-Lombok-Tengah-Korban-Alami-Rontok-Gigi-Hingga-Tulang-Tengkorak-Pecah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.