Arus Mudik dan Balik Lebaran

Puncak Arus Mudik di Jalan Lintas Padang-Bengkulu Terjadi H-2 Lebaran, Lalu Lintas Masih Normal

Puncak arus mudik di Jalan lintas Padang-Bengkulu Kabupaten Mukomuko terjadi H-2 lebaran.

Panji Destama/TribunBengkulu.com
Situasi arus mudik di jalan lintas Padang-Bengkulu hingga saat ini masih normal diperkirakan puncak arus H-2 Lebaran, Senin (8/4/2024). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Puncak arus mudik di Jalan lintas Padang-Bengkulu Kabupaten Mukomuko terjadi H-2 lebaran.

Hal itu dijelaskan oleh Kasat Lantas Polres Mukomuko, AKP Rully Zuldh Fermana saat diwawancara TribunBengkulu.com, Senin (8/4/2024).

“Untuk puncak arus mudik lebaran ini diprediksi H-2 dan H-1 Lebaran,” ungkap Rully saat diwawancarai, pada Senin (8/4/2024).

Rully menjelaskan, hingga saat ini untuk kepadatan arus di jalan lintas Padang-Bengkulu belum terjadi.

Dari pantauan pihaknya, pemudik dari bagian utara sumatera, seperti Sumatera Barat, Jambi dan Riau, hingga saat ini masih normal.

“Pemudik dari Sumatera Barat, Jambi dan Riau ataupun dari bagian utara Sumatera yang ke Bengkulu maupun sebaliknya masih normal,” tutur Rully.

Pihaknya juga mengantisipsi jika nanti di H-1 lebaran terjadi kepadatan arus mudik.

Biasanya, lanjut Rully, di hari H Lebaran Pemudik sudah berada di tujuannya masing-masing.

“Kita juga bersiaga untuk pengaturan arus lalu lintas jika nanti terjadi kepadatan arus, namun sejauh ini dari tahun-tahun sebelumnya belum terjadi kepadatan arus di jalan lintas Padang-Bengkulu,” jelas Rully.

Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada pemudik yang melintas di jalan lintas Padang-Bengkulu.

Untuk memanfaatkan rest area ataupun pos pelayanan dan pos pengamanan yang sudah disediakan.

“Pemudik jika merasa mengantuk saat berkendara diharapkan untuk segera beristirahat di rest area dan pos pelayan pos pengamanan yang ada, untuk menghindari kecelakaan lalulintas,” imbuh Rully.

Baca juga: Kemenag Mukomuko Tunggu Sidang Isbat 1 Syawal, Diprediksi Serentak dengan Muhammadiyah

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved