Pilwakot Bengkulu 2024

Dimandatkan Golkar Maju Pilwakot Bengkulu 2024, Sumardi Tunggu Petunjuk Lanjutan

Sumardi mengatakan masih menunggu petunjuk lanjutan dari partai, terkait persiapan untuk maju nanti.

Penulis: Romi Juniandra | Editor: Yunike Karolina
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Sumardi (Kiri) dan Yudi Darmawansyah (Kanan). Dua legislator ini mendapatkan mandat DPP untuk maju di Pilwakot Bengkulu 2024. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Salah satu nama yang dimandatkan DPD I Golkar Bengkulu untuk maju sebagai calon walikota di Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bengkulu 2024 adalah Sumardi.

Sumardi saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu.

Nama lain ada Yudi Darmawansyah, yang saat ini adalah anggota DPRD Kota Bengkulu.

Mendapatkan mandat ini, Sumardi mengatakan masih menunggu petunjuk lanjutan dari partai, terkait persiapan untuk maju nanti.

"Jadi persiapan kita seperti biasa, sambil menunggu petunjuk partai," kata Sumardi kepada TribunBengkulu.com, Minggu (14/4/2024).

Golkar juga masih memerlukan partai koalisi jika ingin mengusung calon sendiri. Pada Pemilu 2024 kemarin, Golkar mendapatkan 3 kursi, atas nama Rodi, Edi Suranto Sembiring, dan Kharisma Dwi Saputra.

"Maka 2 nama ini, saya dan Yudi, ini adalah kader internal kita. Nanti masih ada pembukaan penjaringan, kita lihat nanti," ujar Sumardi.

Sementara, satu nama lainnya yang dimandatkan Golkar, Yudi Darmawansyah mengatakan partai sejak beberapa bulan lalu telah menyiapkan 8 sampai 12 nama kader untuk maju di pilwakot.

12 nama ini juga sempat dipanggil ke Jakarta oleh DPP Partai Golkar. Setelah proses berjalan, akhirnya ada dua nama yang diberikan mandat, yakni Yudi Darmawansyah dan Sumardi.

Mandat ini sudah melalui proses dan restu, baik dari DPD II Golkar Kota Bengkulu, ataupun DPD I Golkar Provinsi Bengkulu.

"Pada Jumat, 5 April 2024 kemarin, kami berdua juga mendapatkan panggilan oleh DPP, untuk menghadiri pertemuan dengan calon kepala daerah (cakada) Golkar seluruh Indonesia. Ada sekitar 1100 cakada dan cawakada dari Golkar yang hadir," kata Yudi.

Dari pertemuan itu, para cakada dan cawakada ini diminta untuk mulai melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Sosialisasi ini akan menunjukkan sejauh mana dukungan masyarakat.

Nantinya, hasil sosialisasi akan menentukan calon dengan elektabilitas tertinggi yang akan diusung oleh Golkar untuk Pilwakot Bengkulu.

"Jadi, setidaknya masih tiga tahapan nanti yang masih akan kita ikuti," ungkap Yudi.

Baca juga: Siapa Penantang Petahana Rohidin di Pilgub Bengkulu 2024? Ada Mantan Kepala Daerah hingga Legislator

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved