Warga Mukomuko Diterkam Buaya

Sosok Ide Warga Mukomuko Bengkulu yang Tewas Diterkam Buaya, Cari Lokan untuk Nafkahi Keluarga

Ide sosok laki-laki yang meninggal dunia usai diterkam buaya di sungai selagan, ia merupakan pekerja serabutan untuk mencari nafkah.

Panji Destama/TribunBengkulu.com
Suasana rumah duka korban Ide, warga Desa warga Desa Tanah Harapan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu yang tewas diterkam buaya saat mencari lokan di Sungai Selagan, Senin (15/4/2024). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Sosok Ide (26), warga Desa Tanah Harapan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu yang tewas diterkam buaya saat mencari lokan di Sungai Selagan, Senin (15/4/2024).

Di usianya yang relatif muda, Ide harus kehilangan nyawa. Ide merupakan sosok suami yang bertanggungjawab dengan 1 anak perempuan yang berusia 2 tahun.

Ia baru menjalani hubungan pernikahan selama lebih kurang 5 tahun.

Sehari-hari Ide, selayaknya kepala keluarga pergi mencari nafkah, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di rumah yang masih berdindingkan papan kayu.

Diungkapkan keluarga, yakni Ali Nuar jika korban Ide ini, merupakan suami yang bertanggung jawab dengan keluarganya.

Ide sendiri tak memiliki pekerjaan tetap. Hanya bekerja serabutan setiap hari atau buruh harian lepas.

“Lagi suasana lebaran ini, jadi kosong biasanya memang cari lokan, tapi kalau lagi panen sawit ia ikut kerja bantu panen sawit orang,” ungkap Ali saat reporter TribunBengkulu.com menyambangi rumah duka, Senin (15/4/2024).

Ali menjelaskan, saat libur lebaran ini ditambah lagi tidak ada yang panen sawit maka Ide terpaksa mencari rezeki dengan mencari lokan di Sungai Selagan.

Ide ini, menurut korban baru sekitar 3 tahun menjadi penyelam lokan untuk menyambung hidup sehari-hari karena Ide tak memiliki pekerjaan tetap.

“Aslinya korban ini bukan orang sini, karena menikah dengan orang sini (Tanah Harapan, red) korban ikut budaya orang sini seperti mencari lokan,” tutur Ali.

Saat mencari lokan, memang ia tak sendirian. Ide bersama teman-temannya dan keluargannya.

Hal itu ia lakukan, karena memang hari ini sedang tak ada pekerjaan dan memang cuaca saat ini sedang bagus.

“Biasanya kalau cari lokan ini karena cuaca bagus, ditambah selama lebaran uang habis jadi cari pemasukan lagi untuk kebutuhan hidup,” jelas Ali.

Usai pulang dari menyelam cari lokan ini, korban sudah berencana akan bermain sepak bola bersama mayarakat di Desa Tanah Harapan ini.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved