Pilgub Bengkulu 2024

Benarkah Pencalonan Gubernur Rohidin Mersyah di Pilgub 2024 Terganjal PKPU? Simak Penjelasannya

petahana Rohidin Mersyah diisukan bisa terganjal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 02/PUU-XXI/2023)

Editor: Hendrik Budiman
Instagram @Rohidin Mersyah
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. Benarkah Pencalonan Gubernur Rohidin Mersyah di Pilgub 2024 Terganjal PKPU? Simak Penjelasannya 

Sehingga berlaku mengikat sebagai landasan hukum pelaksanaan pilkada pada 27 November 2024.

"Kita butuh waktu menunggu KPU RI mengundangkan Peraturan KPU RI ke lembaran negara sebagai pengumuman resmi berlakunya suatu ketentuan hukum di Indonesia," beber Ahmad Wali.

Tidak hanya Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, namun pencalonan Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi juga menuai polemik.

Keduanya pernah menjabat sebagai Plt Gubernur Bengkulu dan Plt Bupati Bengkulu Selatan. Menggantikan Gubernur Ridwan Mukti dan Bupati Dirwan Mahmud yang tersandung kasus korupsi.

Ada yang beranggapan saat sebagai plt hingga dilantik definitif sudah terhitung menjabat 1 periode pasca putusan MK Nomor 02/PUU-XXI/2023 terhadap uji materi Undang-Undang Nomor 10/2016 tentang Pilkada.

Sehingga saat keduanya terpilih kembali pada Pilkada 2020 maka ada yang beranggapan dihitung untuk periode kedua.

Respon Rohidin Mersyah

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah memilih menunggu terbitnya regulasi Peraturan KPU (PKPU) terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Merespon kabar pencalonan kandidat kuat, petahana Rohidin Mersyah bisa terganjal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 02/PUU-XXI/2023) terhadap uji materi Undang-Undang Nomor 10/2016 tentang Pilkada.

"Saya belum mendapatkan hasilnya, nanti kita lihat saja perkembangannya. Kita kan mengikuti regulasi, apalagi kalau kita partai. Partai itu kan ada yang mengatur," kata Rohidin, Jumat (17/5/2024).

Saat ini tengah ramai diperbincangankan nasib akan pencalonan Rohidin, untuk kembali maju sebagai orang nomor 1 di Provinsi Bengkulu itu. 

Usai Komisi II DPR RI menyetujui dua rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) terkait pemilihan kepala daerah atau Pilkada, Rabu (15/5/2024).

"Prinsip kalau kita ini menyambut baik semua agenda Pilkada ini. Apapun yang diputuskan oleh KPU ya kita patuhi," papar Ketua DPD I Partai Golkar Bengkulu itu.

"Kalau sekarang masih dalam pembahasan. Jadi kita belum bisa pastikan maju atau tidak, walaupun regulasinya ada kan belum juga daftar, masak mau disimpulkan sekarang," sambung Rohidin. 

Senada, Pengacara Rohidin Mersyah, Jecky Haryanto SH, menyampaikan pihaknya enggan tergesa-gesa dalam mengambil keputusan, perihal tersebut. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved