Dani Hamdani-Wan Sui Dipanggil DPP PKS ke Jakarta untuk Pilwakot, Tinggal Tunggu Rekomendasi

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Dani Hamdani dan Suimi Fales atau Wan Sui telah dipanggil DPP PKS ke Jakarta pada Kamis, 8 Agustus 2024.

DPP PKS mempertanyakan kesiapan dari pasangan ini untuk maju di Pemilihan Walikota (Pilwakot) 2024.

"Dan, nanti keputusan DPP PKS akan keluar hari Selasa, (13/8/2024) depan. Apakah akan mengeluarkan rekomendasi kepada Dani Hamdani - Wan Sui, atau tidak," kata Wan Sui kepada TribunBengkulu.com, Minggu (11/8/2024).

Keputusan DPP PKS ini nantinya akan menentukan jadi tidaknya koalisi PKS-PKB mengusung Dani Hamdani-Wan Sui.

Karena dari PKB sendiri, begitu keluar rekomendasi PKS, DPP PKB juga akan mengeluarkan rekomendasi untuk Dani Hamdani-Wan Sui.

"Kenapa menunggu PKS, karena pak Dani Hamdani nomor 1 (calon walikota). Kalau Wan, nomor 2 (calon wakil walikota)," ujar Wan Sui.

Untuk kesiapan, Wan Sui menyebutkan sudah memperhitungkan masak-masak saat memutuskan maju di Pilwakot Bengkulu 2024.

Termasuk soal kesiapan logistik, serta program-program kerja yang akan ditawarkan kepada masyarakat.

Wan Sui juga menyebutkan mengapresiasi dengan banyaknya calon yang akan maju nanti, yang bisa mencapai 5 pasangan calon.

Semakin banyak, maka masyarakat semakin punya banyak pilihan, dan bisa memilih berdasarkan program kerja masing-masing pasangan calon.

"Ada pak Dedy Black bersama Agi, ada Dedy bersama Ronny, ada pak Benny Suharto, dan ada pak Ariyono Gumay. Semua pasti punya tujuan baik, membuat kota lebih maju lagi dan masyarakat sejahtera," ungkap Wan Sui.

Baca juga: Maju Bersama Dedy Wahyudi di Pilwakot Bengkulu 2024, Ini Kata NasDem soal Status Ronny PL Tobing

Nasib Ronny PL Tobing

Status Ronny PL Tobing, wakil Dedy Wahyudi di Pemilihan Walikota (Pilwakot) 2024, kini masih tercatat sebagai kader Partai NasDem.

Bendara DPD NasDem Kota Bengkulu, Amri Wicahyono mengatakan meski maju bersama partai lain, saat ini belum ada keputusan apapun dari NasDem terkait status kader Ronny.

"Dan sampai hari ini, distruktur, beliau masih menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK)," kata Amri kepada TribunBengkulu.com, Minggu (11/8/2024).

Dari Ronny sendiri juga disebutkan belum memperjelas statusnya di NasDem, apakah akan tetap bertahan, atau pindah menjadi kader partai lain.

DPD NasDem Kota Bengkulu belum menerima surat ataupun keputusan, baik dari DPP, atau dari Ronny.

"Karena itu, kita menunggu, seperti apa nanti keputusan partai, atau keputusan Ronny," ujar Amri.

NasDem sendiri telah memberikan rekomendasi terhadap pasangan Dedy Ermansyah atau Dedy Black dan Nuragiyanti Dewi atau Agi untuk maju di Pilwakot Bengkulu 2024.

Di Kota Bengkulu, Amri mengatakan seluruh kader siap all out memenangkan Dedy - Agi.

Langkah selanjutnya, NasDem masih menunggu Dedy - Agi mengumpulkan dukungan partai lain, sebelum pendaftaran ke KPU 27-29 Agustus nanti.

Hal teknis seperti tim pemenangan, juga akan dibahas bersama partai pengusung lain.

"Intinya, karena ini keputusan partai, kita pasti all out," ungkap Amri.

Gerindra-NasDem Usung Dedy-Agi

Partai Gerindra secara resmi menyerahkan surat rekomendasi untuk pasangan Dedy Ermansyah atau Dedy Black dan Nuragiyanti Dewi atau Agi untuk maju di Pemilihan Walikota (Pilwakot) Bengkulu 2024.

Surat rekomendasi ini diserahkan pada Selasa (6/8/2024), dan diterima oleh Dedy Black sendiri.

Dalam foto yang TribunBengkulu.com terima, tampak hadir dalam penyerahan surat rekomendasi ini Ketua DPD Gerindra Bengkulu Suharto, dan Ketua DPC Gerindra Kota Bengkulu, Marliadi, serta jajaran pengurus Gerindra lainnya.

Ketua DPC Gerindra Kota Bengkulu, Marliadi membenarkan surat rekomendasi ini diserahkan untuk pasangan Dedy-Agi.

"Iya, benar," kata Marliadi.

Dengan dukungan Gerindra, Wakil Gubernur Bengkulu ke-9 periode 2019-2021 ini telah mendapatkan 8 kursi, melebihi syarat minimal untuk pendaftaran di KPU Kota Bengkulu, yakni 7 kursi DPRD Kota Bengkulu.

Sebelumnya, Dedy-Agi juga telah mendapatkan surat rekomendasi dari NasDem, yang juga memiliki 4 kursi.

Dukungan untuk pasangan Dedy-Agi juga akan diberikan Demokrat, yang memiliki 3 kursi.

Ketua DPC Demokrat Kota Bengkulu, Suhartono mengatakan Demokrat akan merekomendasikan dan mengusung pasangan Dedy-Agi. Demokrat Kota Bengkulu juga bersurat ke DPP agar mengeluarkan rekomendasi Dedy-Agi.

Sejauh ini, kata Suhartono, sudah ada 3 partai yang akan mengusung pasangan Dedy-Agi. Pertama ada Nasdem, kemudian Gerindra, dan Demokrat.

Demokrat sendiri berusaha agar pasangan yang mereka usung, Dedy-Agi, bisa maju dan melawan pasangan Dedy-Ronny di Pilwakot Bengkulu 2024.

"Kita usahakan, bagaimana nanti kita bisa berhadap-hadapan atau head to head melawan pasangan Dedy-Ronny. Jadi kita usahakan 2 pasangan saja," ujar Suhartono.

Untuk mencapai 2 pasangan ini, lanjut Suhartono, komunikasi politik akan terus dilakukan dengan partai-partai pemilik kursi di DPRD yang tersisa, meski keputusan terakhir tetap ada di DPP masing-masing.

Khusus untuk PKS dan PKB, memang ada rencana dua partai ini untuk berkoalisi, dengan mengusung pasangan Dedi Hamdani dan Suimi Fales.

Hanya saja, Demokrat masih akan terus mendekati dua partai ini agar bersedia membangun koalisi besar bersama Demokrat mendukung pasangan Dedy-Agi.

"Dari komunikasi yang ada, seandainya mereka batal koalisi mengusung Dani Hamdani dam Suimi Fales, mereka akan merapat bersama kita," ungkap Suhartono.