Aksi Bullying di Minsel

Selidik Polisi Aksi Bullying di Minahasa Selatan yang Digebuk dan Ditampar Berkali-kali 

Selidik polisi aksi bullying di Minahasa Selatan (Minsel) yang digebuk dan ditampar berkali-kali. 

Editor: Rita Lismini
Tribun Manado
Foto Polres Minsel. Selidik Polisi Aksi Bullying di Minahasa Selatan yang Digebuk dan Ditampar Berkali-kali 

TRIBUNBENGKULU.COM - Selidik polisi aksi bullying di Minahasa Selatan (Minsel) yang digebuk dan ditampar berkali-kali. 

Usai video aksi bullying di Minsel viral di media sosial, pihak Polres Minsel bergerak cepat menangani kasus tersebut. 

Kapolres Minsel, AKBP Arianto Salkery, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mendatangi lokasi sekolah untuk memfasilitasi pertemuan antara korban dan pelaku, beserta orang tua mereka, dengan tujuan penyelesaian secara damai.

AKBP Arianto Salker menegaskan bahwa kasus ini telah ditangani dengan serius oleh pihak kepolisian.

Saat ini, penyelidikan masih berlangsung, dan semua pihak yang terkait telah dilibatkan. 

Untuk itu masyarakat diminta untuk mempercayakan penangannya pada pihak kepolisian.

"Sudah ditindaklanjuti dengan cepat, kami, bersama instansi terkait yakni Dinas Pendidikan Minsel, pihak sekolah sudah memfasilitasi pertemuan antara para siswi beserta orang tuanya masing-masing," ujar Kapolres Minsel AKBP Arianto Salkery, SH, MH, Rabu (04/09/202) dikutip dari Tribun Manado. 

Sementara Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Franky Donny Wongkar sebelumnya juga telah turun tangan soal dugaan bullying siswi SMP yang digebuk dan ditampar berkali-kali itu. 

Menurut pengakuan Bupati Minsel Franky Donny, korban merupakan siswi di SMP yang sama dengan pelaku. 

Melalui Kadis PPA Minsel Erwin Schouten kepada Manado Post membeber saat ini terduga pelaku sementara dipantau timnya.

Mereka juga memutuskan untuk turun langsung ke lokasi sejak kejadian bullying tersebut viral tepatnya, Rabu (4/9/24)  

Mengingat kasus bullying ini menjadi perhatian serius oleh Bupati Minsel, Franky Donny. 

Kasus Bullying SMPN Minsel yang  Serupa 

Media sosial sempat dihebohkan dengan dugaan perundungan yang berujung meninggal dunia di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Sulawesi Utara.

Peristiwa tersebut menimpa seorang siswa SMP Negeri 2 Sinonsayang bernama Stoner Siwi.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved