Bacok Ibu Kandung di Makassar

Hasil Pemeriksaan Anak Bacok Ibu Kandung Berulang Kali di Makassar, Benar ODGJ? 

Hasil pemeriksaan anak berinisial AT (39) nekat bacok ibu kandung Siti Syamsiah (64) berulang kali dengan bengis tanpa ampun. 

Editor: Rita Lismini
Tribun Timur
Tangkapan layar pihak RSKD Sulsel. Hasil Pemeriksaan Anak Bacok Ibu Kandung Berulang Kali di Makassar, Benar ODGJ? 

"Kami hanya melakukan observasi untuk keadaan masalah kejiwaannya apakah betul terindikasi atau tidak," sebutnya 

Hal senada diungkapkan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana.

Ia mengatakan, dari informasi diperoleh, pelaku sebelumnya telah beberapa kali menjalani pengobatan kejiwaan.

"Pelaku ini sebelumnya pernah mengalami gangguan kejiwaan, dan juga pernah beberapa kali berobat," kata Kompol Devi.

"Sehingga terhadap pelaku tersebut, tadi malam kita koordinasi dengan Dinas Sosial Kota untuk melaporkan observasi dirumah sakit jiwa," sambungnya.

Lebih lanjut Devi menjelaskan, pelaku dibawa ke RSKD Dadi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Tujuannya, untuk memastikan apakah pelaku benar-benar mengalami gangguan kejiwaan atau tidak.

Kondisi Korban 

Usai video saat korban dibacok oleh pelaku AT beredar narasi yang menyebut bahwa korban meninggal dunia, Kapolsek Bontoala Makasssar langsung menepis isu korban meninggal dunia.

"Selamat alhamdulillah," ucap Kapolsek Bontoala Makassar Kompol Muhammad Idris dilansir dari Kompas.com, Rabu (25/9/2024).

Idris mengatakan, korban saat ini masih berada di Rumah Sakit (RS) Angkatan Laut Jala Ammari Makassar.

"Kami harap korban segera membaik" kata Idris.

Terisah melalui pantauan dari Kompas.com, Siti Syamsiah menderita luka serius di beberapa bagian tubuh akibat tebasan parang, salah satunya di bagian wajah. 

Tim medis terpaksa memasang alat bantu pernapasan untuk menstabilkan kondisi korban.  

Saat dimintai keterangan, korban sempat menuturkan bahwa dirinya tak menyangka anaknya akan mengamuk.  

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved