Pelajar SMK Kota Bengkulu Dibacok
Nasib Pilu Pelajar SMK Bengkulu Dibacok saat Mabar Game Online di Taman, Alami 26 Jahitan di Wajah
Nasib Pelajar SMK Kota Bengkulu Diserang-Dibacok Sekelompok Remaja saat Asik Mabar Game Online di Taman, Alami 26Jahitan di Wajah
TRIBUNBENGKULU.COM - Nasib pilu Muhammad Regi Ramadan (15), pelajar SMK Kota Bengkulu yang menjadi korban penyerangan dan pembacokan segerombolan remaja saat mabar (Main Bareng) game online di Taman Pantai Berkas.
Regi mendapat 26 jahitan dari luka-luka akibat serangan segerombolan remaja, pada Sabtu malam (2/11/2024). Luka jahitan terdapat di wajah sebanyak 14 jahitan, 5 jahitan di jari telunjuk tangan kanan, 7 jahitan di pinggang, serta luka bacok di dada, dan punggung,
Orangtua korban Efan Syafrizal (45) mengatakan, sang anak pulang dengan diantarkan salah satu temannya dalam kondisi wajah penuh darah.
Mendapati kondisi sang anak, Efan sempat kebingungan namun saat itu juga ia langsung mengantarkan anaknya ke rumah sakit untuk diobati.
Tiba di rumah sakit, korban langsung ditangani dan sempat ditanyakan oleh pihak rumah sakit apakah ingin melakukan operasi bedah plastik.
Mengingat biaya operasi yang mahal, korban pun hanya menerima jahitan.
Baca juga: Breaking News: Influencer di Bengkulu Diringkus Promosikan Judi Online Milik Bandar Asal Kamboja
"Operasi bedah plastik biayanya mahal, kita orang tidak mampu," ungkap Efan kepada TribunBengkulu.com.
Lanjut Efan, karena lukanya cukup dalam dan hanya dijahit maka luka itu akan membekas di wajah sang anak. Ia pun merasa tidak tega melihat bekas luka pada wajah anaknya, akan tetapi karena kondisi ekonomi mereka maka untuk operasi pun tidak bisa dilakukan.
"Fatal lukanya dalam, terbelah wajahnya jadi cacat di jahit luar dalam," kata Efan dengan raut wajah sedih.
Dari pengobatan yang telah dilakukan pihak rumah sakit, Efan harus membayar uang sejumlah Rp 1.000.000. Setelah anaknya diobati, sekitar pukul 00.00 WIB Efan lalu mendatangi Polres Bengkulu untuk melaporkan kejadian yang dialami sang anak.
"Saya berharap pelaku bisa ditangkap, dan bertanggungjawab atas perbuatannya. Anak saya tidak ada masalah apa-apa, tapi jadi korban," ujar Efan.
Kronologi Kejadian
Pelajar SMK diserang hingga dibacok sekelompok remaja saat mabar game online di Taman Pantai Berkas Kota Bengkulu, pada Sabtu malam (2/11/2024).
Korban pembacokan bernama Muhammad Regi Ramadan (15) warga Kelurahan Pasar Berkas RT 3 RW 1.
Diceritakan korban, saat penyerangan oleh sekolompok remaja berjumlah sekitar 30 orang itu, ia bersama teman-temannya yang hanya berjumlah enam orang sedang bermain game online di Taman Pantai Berkas.
Diketahui sebelumnya, teman Regi bernama Alif menegur sekelompok remaja pria dan perempuan yang sedang asyik minum minuman keras di Taman Berkas.
Sempat terjadi cekcok mulut sebelum akhirnya kelompok remaja tersebut pergi, dan merasa tidak senang ditegur.
Baca juga: Breaking News: Pelajar SMK Kota Bengkulu Dibacok saat Mabar Game Online di Taman Berkas
Tak berselang lama, sekitar pukul 22.30 WIB, sekelompok remaja yang ditegur tersebut kembali ke Taman Berkas dengan segerombolan temannya membawa senjata tajam berupa parang dan kayu.
"Ada sekitar 30 orang, awalnya lewat mutar dan parkir tak jauh dari tempat kami nongkrong yang kemudian mengejar ke arah kami membawa senjata tajam," cerita Regi.
"Tidak tahu alasannya, tiba-tiba langsung nyerang saja," sambung Regi.
Sontak hal tersebut membuat kaget Regi dan teman-temannya yang sedang bermain game online. Regi dan teman-temannya pun mencoba untuk kabur menggunakan motor.
"Saat kabur saya dibonceng teman saya terjatuh, dan dibacok oleh mereka," kata Regi.
Akibatnya ia mengalami banyak luka parah jahitan di bagian kepala dan tubuhnya.
"Kepala 14 jahitan, pinggang 7 jahitan, jari 5 jahitan, serta luka bacok bagian dada, pinggang dan punggung," beber Regi.
Regi sendiri tidak mengetahui kondisi teman-temannya yang lain maupun wajah pelakunya disebabkan lokasi yang gelap dan ramai.
"Tidak tahu siapa saja karena gelap dan ramai sekitar 30 orang," jelas Regi.
Penjelasan Ketua RT
Pelajar SMK Kota Bengkulu bernama Muhammad Regi Ramadan (15), warga Kelurahan Pasar Berkas RT 3 menjadi korban pembacokan gerombolan remaja, di Taman Pantai Berkas, pada Sabtu malam (2/11/2024).
Ketua RT 1 Kelurahan Pasar Berkas Apandi (62) membenarkan TKP pembacokan pelajar SMK masuk wilayah RT 1. Ia pun sudah mengetahui adanya kejadian keributan antara kelompok remaja yang berujung pembacokan.
Ia awalnya mendapat informasi dari media sosial TikTok. "Dapat info dari TikTok, korban itu sudah di rumah sakit warga RT 3. Untuk lokasi kejadian memang betul itu wilayah RT 1 akan tetapi di taman itu sebenarnya punya manajemen sendiri, juga sudah jadi kawasan wisata yang diambil alih provinsi," kata Apandi.
Lanjut Apandi, kondisi Taman Berkas saat malam hari memang minim penerangan. Kondisi taman gelap gulita membuat Apandi dan masyarakat kesulitan memantau kejadian di wilayah Taman Berkas.
Masyarakat pun tidak berani memantau atau pun ikut campur karena kondisi taman yang gelap, khawatir terkena imbasnya.
"Jadi sekarang taman itu jika malam gelap, memang kenyataannya gelap gulita. Kalau taman itu terang kita dan masyarakat di sekitar bisa memantau jika terjadi apa-apa," beber Apandi.
Selain gelap, kata Apandi, pada malam hari lokasi Taman Berkas memang sepi sehingga jarang dilalui oleh pengendara maupun masyarakat sekitar.
Hal itu membuat potensi kejahatan dan gangguan kamtibmas di wilayah tersebut semakin tinggi karena kondisinya sepi dan gelap gulita.
"Masyarakat dan pedagang sore hari sudah pulang, jarang juga pengendara melintas," ucap Apandi.
Ia berharap, dengan adanya kejadian ini dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah dengan memberikan penerangan yang cukup di kawasan Taman Berkas, untuk mengurangi potensi timbulnya gangguan kamtibmas.
"Kami mohon kepada pemerintah Taman Berkas tu dikasih penerangan lampu jalan di sekitar," ungkap Apandi.
Cerita Pedagang Soal Pembacokan Pelajar
Cerita pedangang disekitar terjadinya peristiwa pembacokan pelajar SMK Kota Bengkulu saat mabar (Main Bareng) game online di Taman Berkas.
Peristiwa pembacokan pelajar SMK Kota Bengkulu terjadi pada Minggu malam (2/11/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
Salah satu pedagang di Taman Berkas Bengkulu Eni mengatakan, lokasi peristiwa tersebut tepat di dekat tempatnya berjualan.
"Iya disini lah," ujar Eni pada Minggu (3/11/2024) kepada TribunBengkulu.com.
Eni mengatakan, tidak lama setelah peristiwa tersebut, warga sekitar awalnya masih melihat motor tergeletak di tengah Taman Berkas Bengkulu yang ditinggalkan korban saat kabur.
"Cerita warga pagi tadi motor masih tergeletak di situ," kata Eni.
Selain itu, Eni juga melihat gerobak dagangan sate yang sudah dengan posisi terjatuh di sebelah tempatnya berjualan.
"Tadi gerobak ini tetidur, itu lah kacanya pecah," ungkap Eni.
Menurutnya, kaca gerobak tersebut pecah akibat peristiwa pembacokan yang semalam terjadi.
"Mungkin anak-anak semalam yang berlari menumbur (menabrak) gerobak sate ini," ujar Eni.
Saat didatangi oleh reporter TribunBengkulu.com, kondisi gerobak sate sudah ditegakkan kembali dan ditutup spanduk.
"Tidak ada bekas darahnya," lanjut Eni.
Eni menambahkan, saat kejadian, dirinya sudah menutup lapak jualannya sekitar pukul 17.00 WIB dikarenakan lokasi sudah sepi.
"Jam 17.00 WIB saya tutup, sudah sepi dan gelap," kata Eni.
Eni juga mengungkapkan, setiap malam memang terkadang saat melintasi taman berkas terdapat anak remaja yang berkumpul tak jauh dari tempatnya berdagang.
"Mereka biasanya duduk disitu (Eni menunjuk ke seberang warungnya) atau diwarung dekat rumah pak RT.1," ujar Eni.
Pelajar SMK Kota Bengkulu Dibacok
Pelajar SMK di Bengkulu Dibacok
Taman Berkas Bengkulu
taman berkas
Running News
TribunBreakingNews
| Sosok Regi Pelajar SMK Kota Bengkulu yang Dibacok Sekelompok Remaja saat Mabar Game Online di Taman |
|
|---|
| Duduk Perkara Pelajar SMKBengkulu Diserang-Dibacok Sekelompok Remaja saat Mabar Game Online di Taman |
|
|---|
| Penjelasan Ketua RT Insiden Pelajar SMK di Bengkulu Dibacok saat Asik Mabar Game Online di Taman |
|
|---|
| Cerita Pedagang Soal Pembacokan Pelajar SMK di Taman Berkas Bengkulu, Gerobak Jualan Ikut Dirusak |
|
|---|
| Asik Mabar Game Online di Taman, Pelajar SMK Kota Bengkulu Diserang-Dibacok Sekelompok Remaja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kolase-Korban-Muhammad-Regi-Ramadandan-TKP-di-Taman-Berkas-fasss.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.