Kecelakaan Maut di Tol Cipularang

TERUNGKAP Kehidupan Pribadi Rouf Sopir Truk Sebabkan Kecelakaan di Tol Cipularang, Rumahnya Numpang 

Terungkap kehidupan pribadi Rouf, sopir truk yang disebut sebabkan kecelakaan di Tol Cipularang. 

Editor: Rita Lismini
Akun @Heraloebss/TribunBengkulu
Kolase foto Rouf sopir truk, istrinya dan rumah mereka. Kehidupan Pribadi Rouf Sopir Truk Sebabkan Kecelakaan di Tol Cipularang, Rumahnya Numpang 

TRIBUNBENGKULU.COM - Terungkap kehidupan pribadi Rouf, sopir truk yang disebut sebabkan kecelakaan di Tol Cipularang. 

Tragedi kecelakaan beruntun di Tol Cipularang memang menyita perhatian jutaan pasang mata. 

Bagaimana tidak, kecelakaan tersebut melibatkan belasan kendaraan sehingga ada 29 orang luka berat hingga ringan dan 1 orang meninggal dunia. 

Kecelakaan beruntun tersebut awalnya disebabkan oleh truk trailer yang menabrak dengan tragis sejumlah kendaraan tepat di depannya. 

Kini, tak sedikit yang justru merasa penasaran siapa sosok yang menyebabkan kecelakaan tersebut. 

Ternyata sosoknya adalah Rouf, warga Desa Seuat Jaya, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang Provinsi Banten. 

Lantaran Rouf belum bisa dimintai keterangan karena masih syok dan trauma, lantas sang istrilah yang menjadi sasaran empuk bagi publik. 

Baru-baru ini, menurut pengakuan Tunah alias istri Rouf, mengungkapkan kehidupan yang dijalaninya bersama sang suami. 

Sembari menangis Tunah meminta pertolongan, karena selama ini mereka hidup dalam kemiskinan bersama Rouf dan kelima anaknya yang masih kecil.

Mereka tinggal di sebuah rumah dinding bambu yang sudah reyot. Bahkan untuk tidur saja, Tunah menyebut dirinya dan anak-anak harus numpang ke rumah mertua.

Rumah Rouf berada di Desa Seuat Jaya, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang Provinsi Banten.

Dalam video yang diunggah oleh akun @Heraloebss memperlihatkan kondisi rumah Rouf yang hanya berdinding bilik bambu.

Di video itu Tunah terlihat menangis terus menerus begitu mengetahui sang suami terlibat kecelakaan horor di Tol Cipularang KM 92 Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

"Tolong suami saya, anaknya masih kecil-kecil kasihan. Suami saya juga tidak tahu apa-apa," kata Tunah sembari menangis dalam video tersebut dikutip, Selasa(12/11/2024).

Menurut Tunah, ia dan lima orang anaknya sehari-hari menempati rumah mertua dan tidak ada rumah milik pribadi.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved