Berita Kepahiang
Wabup Kepahiang Zurdi Nata Sidak Pasar Jelang Nataru 2024, Pastikan Bahan Pokok Aman dan Stabil
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang bersama forkopimda Kepahiang inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Rakyat Kepahiang, Senin (16/12/2024).
Penulis: Romi Juniandra | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Pemkab bersama forkopimda Kepahiang inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Rakyat Kepahiang, Senin (16/12/2024) siang.
Pantauan TribunBengkulu.com, sidak ini dipimpin Wakil Bupati (Wabup) Kepahiang, Zurdi Nata, Kapolres Kepahiang AKBP Eko Munarianto, Dandim 0409 Letkol Arh. Moch Erfan Yuli Saputro, dan Ketua DPRD Kepahiang, Gregory Dayefiandro.
Wabup Zurdi Nata tampak sempat berinteraksi dengan beberapa pedagang, seperti pedagang telur, daging, beras, dan barang harian.
Pedagang sendiri mengeluhkan harga telur yang mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Telur yang awalnya ada di harga Rp 47 ribu per papan, kini naik menjadi Rp 53 ribu, per papan.
"Kalau cabai merah, relatif stabil, Rp 30 ribu per kilogram. Cuma memang ada kenaikan dari awal-awal kemarin Rp 20 ribu, per kilogram," kata Nata.
Secara umum, Nata mengatakan dari hasil sidak hari ini, harga-harga bahan pokok penting (bapokting) di Kepahiang relatif stabil, dengan stok yang aman.
"Barang banyak, aman," ujar Nata.
Sementara, salah satu pedagang beras, Saiful mengatakan sampai saat ini, stok dan harga beras masih aman untuk di Kepahiang.
Harganya juga stabil, antara Rp 22 ribu hingga Rp 25 ribu per cupak, tergantung kualitas dari beras.
"Aman pak, sampai saat ini," ungkap Saiful.
Baca juga: Harga Kopi di Kepahiang Bengkulu Membaik Jelang Nataru, Kini Tembus Rp 60 Ribu per Kg
| Jaksa Pengacara Negara Turun Tangan! Tengahi Konflik Pengerjaan Pelapis Tebing BPDB Kepahiang |
|
|---|
| Penerima Bansos di Kepahiang Bengkulu Ternyata Punya Mobil, Kadinsos: Mundur Bae |
|
|---|
| Ada Mobil di Garasi, Warga Kepahiang Langsung Mundur dari PKH saat Akan Ditempel Stiker Warga Miskin |
|
|---|
| Pengendara Pilih Lewati Ringroad, Pedagang Parang Tradisional di Kepahiang Keluhkan Omzet Turun |
|
|---|
| Jalan Ringroad Kepahiang Segera Diserahterimakan, Truk Berat Akan Dialihkan dari Pusat Kota |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.