PHK Massal Karyawan Sritex

Pantas Dirut Iwan Kurniawan Lukminto Tetap Tajir Melintir Meski Sritex Bangkrut, Ini Daftar Asetnya 

Pantas Direktur Utama (Dirut) Iwan Kurniawan Lukminto tetap tajir melintir, ini daftar asetnya. 

Editor: Rita Lismini
KOMPAS.COM/ROMENSY AUGUSTINO
PHK KARYAWAN SRITEX - Direktur Utama Sritex Iwan Kurniawan Lukminto atau Wawan saat berpidato di hadapan ribuan karyawannya, Jumat (28/2/2025). Pantas Direktur Utama (Dirut) Iwan Kurniawan Lukminto tetap tajir melintir, ini daftar asetnya. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Pantas Direktur Utama (Dirut) Iwan Kurniawan Lukminto tetap tajir melintir, ini daftar asetnya. 

Diketahui, PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) resmi tutup permanen sejak 1 Maret 2025 akibat pailit.

Sebagai informasi, Pailit adalah kondisi ketika debitur tidak dapat membayar utangnya kepada kreditur yang jatuh tempo. 

Bangkrutnya Sritex pun menyebabkan setidaknya 10.669 buruh terkena pemberhentian hubungan kerja (PHK).

Sritex dinyatakan pailit per 21 Oktober 2024 usai mengalami krisis keuangan selama beberapa tahun hingga gagal membayar utang.

Sebelumnya, pemerintah sempat berjanji akan menyelamatkan Sritex dari kepailitan. 

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer menjamin pemerintah akan mengupayakan buruh Sritex tidak di-PHK.

Namun akhirnya PT Sritex, pentolan industri tekstil yang berdiri sejak 1978 itu kini kolaps.

Menariknya, meski Sritex mengalami kebangkrutan karena utang menggunung hingga Rp25 triliun ke berbagai bank dalam dan luar negeri, Iwan Lukminto masih memiliki kekayaan yang luar biasa.

Keluarga Lukminto tetap dikenal sebagai salah satu keluarga konglomerat terkemuka, baik di Jawa Tengah maupun di tingkat nasional.

Iwan Lukminto diketahui masih memiliki berbagai aset dan bisnis yang tersebar di berbagai daerah. 

Lantas, apa saja aset dan bisnis yang dimliki oleh Iwan Lukminto dan keluarganya?

1.Tekstil

Keluarga Lukminto memulai usaha tekstil melalui PT Sri Rejeki Isman (Sritex), yang didirikan pada 1966. Usaha ini berkembang pesat dan kini menjadi salah satu perusahaan tekstil terbesar di Asia Tenggara.

Sritex memproduksi kain untuk berbagai pasar internasional, termasuk seragam untuk NATO dan tentara Jerman. 

Sritex juga memproduksi pakaian untuk merek-merek ternama seperti Uniqlo, Zara, JCPenney, New Yorker, Sears, dan Walmart. Sejak 2007, Sritex dipimpin oleh putra sulung Lukminto, Iwan Setiawan Lukminto.

2. Gedung Olahraga

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved