Viral di Media Sosial
PEMBELAAN Pertamina Soal Pertamax Oplosan di Solo, Pihak SPBU Malah Minta Postingan Viral Dihapus
Pembelaan Pertamina soal pertamax oplosan alias diduga bercampur air di Solo yang viral di media sosial.
"Akhir nya perwakilan SPBU yaitu security mendatangi bengkel Honda solo baru dan akhir nya turun tangki bahan bakar dikuras semua. Semua biaya pihak SPBU yang tanggung. Kami hanya minta ganti rugi uang yang saya belikan Pertamax di SPBU tersebut, itu pun awal nya mereka hanya mau ganti setengah nya. Suami saya tidak mau akhir nya di ganti 300 ribu," lanjut dia.
Lebih dari itu, Eka menerangkan bahwa ia merasa kecewa atas apa yang keluarganya alami.
Terlebih lagi jika kendaraan miliknya mengalami masalah di kemudian hari akibat insiden tersebut.
Eka menerangkan bahwa ia merasa kecewa atas apa yang keluarganya alami. Terlebih lagi jika kendaraan miliknya mengalami masalah di kemudian hari akibat insiden tersebut.
"Saya tidak tau kerusakan efek ke depan nya untuk mobil saya," sebut dia.
Ia juga mengaku bahwa usai insiden tersebut diunggah oleh sang suami di media sosial.
Pihak SPBU sempat menghubungi dirinya untuk meminta menghapus postingan.
Namun Eka bersikukuh enggan menghapus postingan tersebut sebelum pihak SPBU mengklarifikasi dan meminta maaf secara terbuka atas apa yang ia alami.
"Pihak SPBU telpon saya suruh hapus postingan yang viral di FB tapi saya tidak mau karena tidak ada klarifikasi permintaan maaf dari pihak SPBU," pungkasnya.
TribunSolo.com telah berusaha meminta penjelasan dari manajemen SPBU Pucangsawit Solo terkait kejadian ini, Jumat (7/3/2025).
Tapi, pihak SPBU tak memberikan jawaban.
Seorang karyawan SPBU hanya memberi keterangan yang bersifat tidak untuk dipublikasikan, alias off the record.
Namun, dihubungi terpisah, Area Manager Communication, Relations & Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan membenarkan adanya insiden tercampurnya BBM Pertamax dengan air di salah satu SPBU di Solo.
Taufiq menambahkan bahwa tercampurnya BBM tersebut dengan air akibat adanya rembesan air hujan di dalam tangki penyimpanan Pertamax di SPBU tersebut.
"Hasil pengecekan betul karna curah hujan tinggi mengakibatkan rembesan air yang sekarang sedang dicek sumbernya dimana untuk tangki pertamax," ujar Taufiq melalui pesan singkat kepada TribunSolo.com, Jumat (7/3/2025) malam.
| Respons Dedi Mulyadi Soal Guru di Subang Tampar Muridnya: Pelanggarannya Banyak, Pantas Disanksi? |
|
|---|
| Kronologi Tewasnya Rizky, Pencuri Motor Terbakar Hidup-Hidup di Surabaya, Tubuhnya Hangus 70 Persen |
|
|---|
| Miris! Suami Baru 4 Bulan Meninggal, Wanita di Sultra Diusir Keluarga Suaminya,Pilu Boyong 3 Anaknya |
|
|---|
| 'Jaga Martabat' Balasan Menohok Dedi Mulyadi Saat Diminta Klarifikasi Sumber Air Aqua Dari Sumur Bor |
|
|---|
| Kronologi Rizky Maling Motor di Surabaya Malah Terbakar Hidup-Hidup, Bukan Dibakar Warga, Lantas? |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/PEMBELAAN-Pertamina-Soal-Pertamax-Oplosan-di-Solo-Pihak-SPBU-Kekeh-Mau-Postingan-Viral-Dihapus.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.