Penemuan Kerangka Manusia di Gresik

FAKTA BARU Penemuan Kerangka Manusia di Gresik, Tak Ada Laporan Orang Hilang di Ujungpangkah

Fakta baru kasus penemuan kerangka manusia di Desa Banyuurip, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik.

Editor: Rita Lismini
Tribun Jatim
PENEMUAN KERANGKA MANUSIA - Foto kerangka manusia di Gresik yang sedang dibersihkan, Selasa (11/03/2025). Fakta baru kasus penemuan kerangka manusia di Desa Banyuurip, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Fakta baru kasus penemuan kerangka manusia di Desa Banyuurip, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik.

Penemuan kerangka manusia dalam kondisi sudah mengering di dalam mobil Honda Civic perumahan Aspol Polsek Ujungpangkah nomor 6 terseut masih menjadi misteri. 

Apalagi tidak ada laporan orang hilang di wilayah Ujungpangkah.

"Tidak ada (laporan orang hilang)," kata Kapolsek Ujungpangkah Iptu Suwito Saputro dikutip TribunBengkulu.com dari Surya.co.id. 

Kondisi mobil yang berada kerangka manusia tersebut sudah lama mangkrak.

Kurang lebih lima tahun terparkir tidak pernah terpakai. Kondisinya rusak. Rodanya kempes. Debu tebal menyelimuti mobil.

Mobil warna biru tua tersebut, milik Kanit Reskrim Polsek Panceng Aipda Yudi Setiawan.

Dia mantan Kanit Reskrim Polsek Ujungpangkah. Baru dua tahun dimutasi ke Polsek Panceng.

Penemuan kerangka manusia di dalam mobil yang hanya terparkir di Asrama Polisi tersebut, mengundang banyak pertanyaan, bagaimana caranya manusia bisa masuk ke dalam mobil.

Kemudian ditemukan sudah tewas dengan kondisi tinggal tulang belulang. Ditemukan sarung, milik korban.

Jasad tersebut diketahui adalah seorang laki-laki. Ditemukan berada di kursi depan sebelah kiri. Sudah tinggal tulang belulang.

Kondisi Aspol sendiri tidak berpenghuni. Kurang lebih ada sepuluh rumah, dengan tanah kosong di depannya.

Berada di samping Polsek Ujungpangkah dan di pinggir jalan raya Ujungpangkah, masuk desa Banyuurip.

Tim Bid Dokkes Polda Jatim sudah turun melakukan identifikasi, Selasa (11/3/2025) kemarin.

Satu persatu tulang sudah dikeluarkan dari dalam mobil dan dikumpulkan, untuk diambil sampel di Aspol Polsek Ujungpangkah.

Sebelumnya, Kasatreskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz mengatakan, selain masih menunggu tim Labfor Polda Jatim. Pihaknya masih berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Gresik.

"Berkoordinasi dengan Dinos pihak-pihak terkait untuk menyampaikan pada masyarakat atau kerabat yang mengalami kehilangan keluarga bisa dilaporkan menjadi pembanding data," imbuhnya.

PENEMUAN KERANGKA MANUSIA - Foto kerangka manusia di Gresik yang sedang dibersihkan, Selasa (11/03/2025). 4 siasat Propam Polda Gresik tuntaskan kasus penemuan kerangka manusia di mobil eks Kanit Reskrim, Aipda Yudi Setiawan.
PENEMUAN KERANGKA MANUSIA - Foto kerangka manusia di Gresik yang sedang dibersihkan, Selasa (11/03/2025).

Kronologi Penemuan Kerangka Manusia 

Kronologi penemuan kerangka manusia di mobil Dinas Eks Kanit Reskrim, ada sarung di bawah kursi. 

Penemuan kerangka ini di dalam mobil Honda Civic milik eks Kanit Reskrim Polsek Panceng yang terparkir di sebuah rumah di asrama polisi Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur, Senin (10/3/2025) siang.

Kerangka manusia itu ditemukan dalam kondisi tak berbentuk, dan hanya tersisa tulang belulang. 

Kerangka itu ditemukan sekitar pukul 13.50 WIB saat pekerja harian lepas (PHL) Gita Nurani dihubungi Yudi Setiawan.

Gita dihubungi Yudi untuk membuka kendaraan sedan Honda Civic miliknya yang terparkir di Asrama Polsek Ujungpangkah.

Kendaraan tersebut sudah lama mangkrak dan akan diambil accu-nya oleh seseorang.

Namun saat Gita membuka pintu mobil tersebut, dia dibuat terkejut setelah mendapati kerangka manusia yang ditemukan di kursi bagian kiri mobil.

"Kemarin itu, PHL kami bernama Gita dihubungi Pak Yudi untuk mengecek apakah pintu mobilnya masih bisa dibuka. Setelah dicek ternyata ada kerangka manusia," ujar Kapolsek Ujungpangkah Iptu Suwito Saputra saat ditemui di Aspol Polsek Ujungpangkah, Selasa (11/3/2025), seperti dikutip Tribun Jatim.

Gita segera melaporkan temuan tersebut ke Polsek Ujungpangkah, dan petugas langsung bergerak ke lokasi kejadian.

Polisi memasang garis polisi (police line) dan menghubungi Tim Identifikasi Polres Gresik untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Jasad tersebut diduga sudah lama. Hingga kondisinya tinggal tulang belulang.

Kapolsek Ujungpangkah Iptu Suwito Saputro mengatakan, selama ini kondisi mobil tertutup rapat. Tidak tercium bau apapun.

"Tidak tercium, tertutup rapat mobilnya tidak bau," ujar Iptu Suwito.

Saat ini, identitas korban masih belum dapat dipastikan. Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap lebih jauh mengenai asal-usul kerangka tersebut.

Sementara, Tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Jatim mendatangi Aspol Polsek Ujungpangkah pada Selasa (11/3/2025) pagi untuk melakukan identifikasi lebih lanjut.

Petugas terlihat membawa tiga koper KIT autopsi dan KIT DNA. Mereka membuka pintu mobil yang terparkir, dan aroma tidak sedap pun tercium.

Tulang belulang yang berada di kursi sebelah kiri depan kemudian dikumpulkan satu per satu, bersama dengan barang bukti lainnya, termasuk sarung yang ditemukan.

Kapolres Gresik Buka Suara

Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu angkat bi

cara soal penemuan kerangka manusia dalam mobil di Asrama Polisi (Aspol) Polsek Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim). 

Pihaknya menegaskan, bahwa Polres Gresik telah mengambil langkah-langkah cepat dan profesional, setelah ditemukannya kerangka manusia di dalam mobil pada Senin (10/3/2025) kemarin.

Pihaknya, lanjut AKBP Rovan, telah mendatangi Polsek Ujungpangkah dan mengamankan lokasi. 

Tim gabungan dari Satreskrim dan Inafis ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Garis polisi dipasang untuk mencegah gangguan terhadap proses penyelidikan.

Tim forensik melakukan identifikasi awal terhadap jasad, mengambil sampel untuk uji laboratorium serta mengumpulkan barang bukti yang ditemukan di sekitar lokasi.

"Untuk jasad korban dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi, guna mengetahui penyebab kematian dan perkiraan waktu kematian. Kepolisian juga telah meminta keterangan dari saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi, serta memeriksa rekaman CCTV (jika tersedia) untuk mengungkap lebih lanjut tentang kejadian ini," ujarnya.

Alumnus Akpol 2006 ini menambahkan, tengah melakukan penyelidikan identitas korban, Polres Gresik berkoordinasi dengan masyarakat untuk mengidentifikasi korban melalui data kependudukan dan ciri-ciri fisik. Jika belum teridentifikasi, pencocokan DNA dapat dilakukan.

Di sisi lain, Propam Polres Gresik tengah memeriksa seluruh anggota Polsek Ujungpangkah. 

Sebab, kerangka manusia berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan di lingkungan kepolisian.

"Team dari Propam Polres melakukan pemeriksaan kepada seluruh anggota Polsek Ujung Pangkah," tegasnya.

Proses penyelidikan masih berlangsung, untuk mengungkap penyebab kematian serta memastikan apakah terdapat unsur pidana dalam kejadian ini. 

Pihaknya mengimbau, kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat atau menghubungi hotline Lapor Kapolres.

Selasa (11/3/2025) siang, tim Biddokkes Polda Jatim telah mendatangi lokasi untuk evakuasi kerangka manusia tersebut. 

Tulang belulang dikumpulkan menjadi satu, untuk mengidentifikasi identitas dan penyebab kematian.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved