Imigrasi Bengkulu Gelar Pendampingan Pajak untuk Tingkatkan Akuntabilitas Keuangan

Ringkasan Berita:

• Imigrasi Bengkulu gelar pendampingan pengelolaan pajak, wujudkan tata kelola keuangan yang akuntabel dan patuh regulasi
• Pendampingan dalam upaya memperkuat tata kelola keuangan instansi yang transparan dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan
• Sutarmi menekankan pengelolaan pajak merupakan salah satu aspek penting dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel

TRIBUNBENGKULU.COM – Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu menggelar kegiatan Pendampingan Pengelolaan Pajak bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bengkulu Dua.

Pendampingan dalam upaya memperkuat tata kelola keuangan instansi yang transparan dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan.

Kegiatan yang berlangsung di ruang rapat Kantor Imigrasi Bengkulu ini diikuti oleh Pelaksana Harian (Plh.) Kepala Kantor Sutarmi, Kepala Urusan Keuangan Ishak, serta seluruh pegawai pada Urusan Umum dan Keuangan.

Pendampingan ini merupakan bagian dari langkah berkelanjutan Kantor Imigrasi Bengkulu dalam meningkatkan kapasitas aparatur, khususnya dalam pengelolaan dan pelaporan kewajiban perpajakan instansi pemerintah.

Kegiatan pendampingan tersebut dibuka oleh Plh. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu, Sutarmi.

Dalam sambutannya, Sutarmi menyampaikan apresiasi atas dukungan KPP Pratama Bengkulu Dua dalam memberikan bimbingan teknis dan pendampingan kepada jajaran Kantor Imigrasi.

Sutarmi menekankan pengelolaan pajak merupakan salah satu aspek penting dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.

“Pendampingan ini menjadi momentum penting bagi kita semua untuk memperdalam pemahaman mengenai kewajiban perpajakan instansi. Dengan adanya pembekalan langsung dari narasumber yang berkompeten, diharapkan seluruh pegawai, terutama pengelola keuangan, dapat semakin memahami tata cara pelaporan pajak yang benar dan sesuai ketentuan,".

"Kepatuhan terhadap kewajiban pajak bukan hanya soal administrasi, melainkan juga bagian dari integritas kita sebagai aparatur negara,” beber Sutarmi dalam sambutannya.

Sutarmi juga menambahkan, kegiatan serupa akan terus diupayakan secara berkala, mengingat perkembangan sistem dan regulasi perpajakan yang dinamis. Sehingga aparatur di lingkungan Kantor Imigrasi Bengkulu perlu selalu memperbarui pengetahuan serta kemampuan teknisnya.

Sebagai narasumber dalam kegiatan ini, Latief Prayudha dari KPP Pratama Bengkulu Dua memberikan pemaparan yang komprehensif terkait berbagai aspek teknis pengelolaan pajak bagi instansi pemerintah.

Materi yang disampaikan meliputi pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada akun Coretax, tata cara perubahan data pribadi pada sistem, prosedur login akun Coretax, hingga panduan pembuatan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan perorangan.

Latief menegaskan pentingnya pemahaman yang menyeluruh terhadap sistem Coretax Administration System, mengingat sistem tersebut menjadi tulang punggung dalam pelaporan dan administrasi perpajakan nasional.

Menurutnya, kesalahan dalam proses pemadanan data maupun pengisian SPT dapat berimplikasi pada akurasi pelaporan keuangan instansi.

“Pemahaman yang baik tentang penggunaan aplikasi perpajakan akan membantu pegawai menghindari kesalahan dalam pelaporan, sekaligus memastikan bahwa setiap kewajiban pajak instansi dapat dijalankan secara tepat waktu dan sesuai peraturan,” jelas Latief dalam sesi pendampingan.

Kegiatan berjalan interaktif, dengan sesi tanya jawab antara narasumber dan peserta. Sejumlah pegawai mengajukan pertanyaan seputar kendala teknis yang sering dihadapi dalam penggunaan sistem Coretax dan pelaporan SPT Tahunan.

Latief memberikan solusi praktis serta tips untuk mengoptimalkan penggunaan aplikasi agar proses pelaporan lebih efisien dan akurat.

Melalui kegiatan pendampingan ini, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu menegaskan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang profesional, transparan, dan berintegritas tinggi.

Pendampingan tidak hanya dimaknai sebagai bentuk pembinaan teknis, tetapi juga sebagai upaya nyata dalam membangun budaya kerja yang tertib administrasi serta taat terhadap ketentuan perpajakan.

Plh. Kepala Kantor Sutarmi menutup kegiatan dengan mengucapkan terima kasih kepada pihak KPP Pratama Bengkulu Dua atas dukungan dan kerja sama yang baik.

Ia berharap sinergi ini dapat terus terjalin dalam berbagai bidang, khususnya yang berkaitan dengan peningkatan kapasitas pegawai di lingkungan Kantor Imigrasi Bengkulu.

“Kami berterima kasih kepada pihak KPP Pratama Bengkulu Dua yang telah berkenan hadir dan membagikan ilmu serta pendampingan yang sangat bermanfaat. Ke depan, kami akan terus berkomitmen untuk memperkuat kepatuhan dan akuntabilitas dalam setiap aspek tata kelola keuangan di lingkungan Kantor Imigrasi,” kata Sutarmi.

Melalui kegiatan pendampingan ini, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu menegaskan komitmennya untuk tidak hanya meningkatkan kapasitas aparatur dalam pengelolaan perpajakan, tetapi juga memperkuat tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel demi peningkatan kualitas pelayanan publik.

Kepatuhan dan ketertiban administrasi menjadi landasan penting dalam menciptakan birokrasi yang bersih, efisien, serta berorientasi pada kepentingan masyarakat.

Hal ini dapat menjadi pijakan untuk memperkuat integritas aparatur, mendorong efisiensi pengelolaan sumber daya, serta memastikan bahwa setiap pelayanan yang diberikan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas. (Humas)

Baca juga: Imigrasi Bengkulu Siap Go Digital, Dukung Transformasi Lewat Penerapan SSO di Molina