Viral Lokal
MUI Kepahiang Nyatakan ASN Injak Al-Quran Lakukan Perbuatan Haram, Serahkan Sanksi ke Pemkab
MUI Kepahiang memanggil dan melakukan tabayun terhadap ASN Kepahiang, Vita Amalia yang injak Al-Quran, Selasa (14/10/2025) pagi.
Penulis: Romi Juniandra | Editor: Ricky Jenihansen
Ringkasan Berita:
- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kepahiang memanggil dan melakukan tabayun terhadap ASN bernama Vita Amalia yang diduga menginjak Al-Quran, pada Selasa (14/10/2025) pagi.
- Setelah tabayun, Vita Amalia kembali menyampaikan permohonan maaf kepada umat Islam dan masyarakat Kepahiang atas perbuatannya.
- Ketua MUI Kepahiang, Rabiul Jayan, menyatakan bahwa berdasarkan hasil klarifikasi, tindakan ASN tersebut dinilai haram karena dilakukan secara sadar.
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kepahiang memanggil dan melakukan tabayun terhadap ASN Kepahiang, Vita Amalia yang injak Al-Quran, Selasa (14/10/2025) pagi.
Pantauan TribunBengkulu.com, klarifikasi terhadap Vita berlangsung sejak pukul 09.38 WIB, hingga pukul 10.50 WIB.
Vita Amalia tampak datang ke lokasi dengan mengenakan seragam ASN, didampingi dua orang penasehat hukum.
Usai klarifikasi, Vita kemudian kembali mengajukan permohonan maaf atas tindakannya menginjak Al-Quran, khususnya kepada umat muslim dan masyarakat Kepahiang.
Ketua MUI Kepahiang, Rabiul Jayan mengatakan berdasarkan klarifikasi dan tabayun ini, MUI mengeluarkan maklumat, bahwa perbuatan yang dilakukan ASN bersangkutan adalah haram.
ASN bersangkutan dinilai secara sadar melakukan perbuatan menginjak Al-Quran, atau surat yasin, sehingga dalam masuk dalam kategori perbuatan yang dilarang.
Maklumat ini nantinya akan dikirimkan ke Pemkab Kepahiang, untuk menjadi dasar pertimbangan untuk mengambil hukuman atau sanksi.
"Kami MUI menyerukan kepada instansi/dinas terkait bertindak tegas dan adil dalam memberikan sanksi kepada pelaku pelanggaran yang menganggu keharmonisan dan kerukunan umat beragama khususnya di Kepahiang," kata Rabiul Jayan.
Untuk langkah selanjutnya, MUI Kepahiang akan menyerahkan semua keputusan sanksi dan hukuman kepada Pemkab Kepahiang.
MUI juga mempersilahkan, dan tidak melarang jika ada organisasi masyarakat (ormas) islam atau tokoh masyarakat yang ingin melaporkan ASN bersangkutan secara resmi ke pihak kepolisian.
"Silahkan, kami tidak melarang," ungkap Jayan.
Baca juga: Blak-Blakan Vita Amalia, ASN Viral di Kepahiang Bengkulu, Akui Ditantang Sumpah Injak Al-Quran
Pengakuan Vita
Vita Amalia, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kepahiang yang viral karena injak Al-Quran akhirnya blak-blakan atas kasus yang kini menerpanya.
Usai menjalani pemeriksaan selama 3 jam di Inspektorat Kepahiang pada Senin (13/10/2025) siang, Vita mengungkapkan alasan dibalik dirinya membuat video menginjak Al-Quran.
Kejadian tersebut menurut Vita terjadi pada 24 September 2025 lalu. Saat itu, dirinya dan sang pacar yang kini ada di Lapas Bengkulu sedang ribut.
Sang pacar kemudian menantang Vita untuk sumpah Al-Quran, tapi tidak lagi diatas kepala, melainkan dengan diinjak.
Vita mengaku saat itu dirinya sedang tertekan, karena selain masalah pribadi dengan pacar, dan tengah sakit asam lambung dan gigi.
Dalam keadaan seperti itu, sang pacar kemudian menuduhnya selingkuh, dan menantang sumpah dengan injak Al-Quran.
"Dan itu bukan Al-Quran utuh, tapi surat yasin. Setelah itu saya langsung nangis, dan salat taubat," kata Vita.
Vita mengatakan jika video tersebut juga tidak siaran langsung, atau dikirimkan untuk konsumsi publik.
Video tersebut hanya untuk dirinya dan sang pacar, serta tidak disebarkan ke pihak lain.
"Jadi video itu bukan aku yang viralkan. Itu (yang menyebarkan), mantan pacar aku yang dalam lapas," kata dia.
Vita juga menegaskan tidak ada maksud dirinya untuk menistakan agama. Video tersebut dibuat hanya untuk membuktikan kepada sang pacar, bahwa dirinya tidak melakukan yang dituduhkan.
"Dan saya juga sudah berencana melaporkan ke pihak kepolisian yang menyebarkan video tersebut," ungkap dia.
Diperiksa 3 Jam
Vita sendiri sudah diperiksa Inspektorat Kepahiang pada Senin (13/10/2025) siang.
Pantauan TribunBengkulu.com, Vita diperiksa dari pukul 09.00 WIB pagi, dan baru keluar gedung inspektorat sekitar pukul 12.15 WIB.
Vita juga bersedia memberikan pernyataan dan menjawab pertanyaan awak media yang sudah menunggu.
Menurut Vita, saat pemeriksaan, dirinya diberikan pertanyaan oleh tim pemeriksa seputar video yang viral.
"Saya tadi ditanya seputar video itu, kronologinya," ujar Vita kepada TribunBengkulu.com, Senin (13/10/2025).
Vita juga menegaskan video tersebut dibuat karena ada permasalahan pribadinya dengan sang pacar.
Karena permasalahan tersebut, dirinya melakukan sumpah, dan merekam sumpah tersebut dengan video untuk dikirimkan ke sang pacar yang ada di Lapas Bengkulu.
Video tersebut juga dikatakan bukan untuk disebarkan, tapi untuk pribadi antaranya dirinya dan sang pacar.
"Karena sumpah Al-Quran diatas kepala dia tidak percaya, dan ditantang sumpah injak Al-Quran itu," ujar dia.
Vita sendiri menegaskan tidak ada niat dirinya menistakan agama, dan sudah melakukan salat taubat.
"Saya nangis, dan langsung salat taubat," ungkap dia.
Viral di Media Sosial
Sebelumnya, seorang aparatur sipil negara (ASN) berinisial VA di Kepahiang Bengkulu kini viral karena menginjak Al-Quran.
Potongan video ASN tersebut kini beredar di berbagai platform media sosial.
Dari potongan video tersebut, hanya ada sebuah kaki yang tampak menginjak Al-Quran, dan suara seorang perempuan.
Lurah Kampung Pensiunan Kepahiang, Yudi membenarkan jika VA adalah salah satu staf di kantor lurah Kampung Pensiunan.
Menurut Yudi, VA memang berstatus ASN, dan sudah empat tahun terakhir bertugas di kantor lurah Kampung Pensiunan.
Hanya saja, VA tidak tinggal dan memiliki KTP di Kepahiang, tapi di Curup, Rejang Lebong.
Gabung grup Facebook TribunBengkulu.com untuk informasi terkini
| ASN di Kepahiang Bengkulu yang Injak Al-Quran Dicecar 19 Pertanyaan, Diserahkan ke Tim Disiplin |
|
|---|
| Viral Pelajar Empat Lawang Jadi Korban Begal di Binduriang Bengkulu saat Pulang dari Bukit Kaba |
|
|---|
| 'Gaek Kami Selamat' Haru Warga Kepahiang Dibantu Ambulans Gratis Pemprov Usai Kecelakaan di Gunung |
|
|---|
| Sanksi ASN di Kepahiang Bengkulu Injak Al-Quran Ditetapkan Pekan Ini, Sekda: 2 Hari Selesai |
|
|---|
| Alasan Polisi Tidak Tangkap ASN di Kepahiang Bengkulu yang Viral Injak Al Quran: Tidak Ada Laporan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Tabayun-MUI-terhadap-Vita.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.