Kasus Pemerasan
Terungkap Sumber Uang Nikita Mirzani 'Si Ratu Huru-Hara' Pantas Santai Meski Divonis 4 Tahun Penjara
ikita Mirzani atau biasa dikenal Si Ratu Huru-Hara divonis empat tahun penjara atas kasus pemerasan terhadap pengusaha skincare dokter Reza Gladys.
"Selain itu, terdakwa juga dijatuhi pidana denda sejumlah Rp 1 miliar (satu miliar rupiah)," ujarnya.
Nikita Ribut dengan Jaksa Inda Putri
Inilah sosok Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dinilai tak sopan warganet karena rekam Nikita Mirzani usai jalani sidang.
Lagi-lagi Jaksa Penuntun Umum bernama Inda Putri Manurung kembali jadi sorotan saat sidang Nikita Mirzani.
Jika sebelumnya Inda Putri Manurung viral karena paksa Nikita Mirzani pakai rompi, terbaru ia kembali menjadi sorotan.
Dalam sidang lanjutan dugaan pemerasan terhadap dokter Reza Gladys, Kamis (7/8/2025), Jaksa Inda Putri Manurung terlihat merekam Nikita Mirzani saat ngamuk.
Aksi tersebut kemudian memantik amarah aktris yang akrab disapa Nyai itu.
Momen saat Inda Putri Manurung ini dibagikan di akun instagram @keboglokanunfaedah.
Dalam video yang dibagikan itu terlihat Inda Putri Manurung dengan menggunakan seragam jaksa penuntut umum, dengan sigap langsung mengambil hp kemudian dan mendekati Nikita Mirzani yang mengamuk usai jalani sidang.
Sebelumnya, dalam sidang tersebut hakim kembali menolak permintaan Nikita Mirzani ingin memutar bukti rekaman suara yang sempat ditolak pada sidang sebelumnya hingga sidang berakhir ricuh dan diskors.
Seusai sidang ditutup, aksi JPU Inda Putri Manurung berdiri dari kursi sambil membawa handphone dan berjalan menuju kursi terdakwa.
JPU mengarahkan kamera ponselnya ke Nikita Mirzani sambil tersenyum.
Ketika hendak keluar dari ruang sidang, Jaksa Inda Putri Manurung yang bertugas mengawal Nikita juga meminta agar ia mengenakan rompi tahanan serta diborgol terlebih dahulu.
Permintaan itu rupanya membuat Nikita tidak terima.
Ia langsung mengumpat jaksa Inda Putri Manurung yang mengawalnya sambil berjalan meninggalkan ruang sidang.
"Ngerekam-ngerekam, muka lu jelek," ujar Nikita dengan nada tinggi.
Tak berhenti sampai di situ, Nikita juga melontarkan tudingan kepada jaksa-jaksa yang menangani perkaranya. Ia menuduh mereka menerima uang suap.
"Lu dapat uang banyak kan, dapat amplop berapa banyak lu?" kata Nikita.
“Operasi tuh muka," sambungnya.
Suasana ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memanas saat artis Nikita Mirzani terlibat keributan dengan jaksa penuntut umum (JPU) dalam sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat dirinya.
Ketegangan mulai muncul saat jaksa memotong penjelasan saksi Samira yang dikenal sebagai "Dokter Detektif".
Nikita tidak terima tindakan jaksa tersebut dan langsung bereaksi keras. Ia membentak, memukul meja, dan menuding jaksa tidak bersikap netral.
"Jangan dipotong-potong! Ini sidang harus adil!" teriak Nikita dari kursi terdakwa sambil menunjuk jaksa.
Ricuh makin menjadi saat Nikita meminta saksi dibiarkan menyampaikan keterangannya secara utuh.
Para pendukung Nikita yang hadir di ruang sidang pun ikut menyuarakan protes.
Hakim berulang kali menegur Nikita agar bersikap tenang, namun tidak diindahkan.
Keributan semakin tak terkendali hingga majelis hakim memutuskan untuk menunda sidang sementara dan menyatakannya diskors sampai pukul 13.00 WIB.
Namun setelah sidang diskors, suasana tetap panas.
Ketika jaksa mencoba meminta Nikita memakai rompi tahanan dan diborgol saat keluar ruangan, Nikita langsung menolak.
Ia mengumpat dan menyindir jaksa yang mengawalnya.
"Ngerekam-ngerekam, muka lu jelek," katanya sambil berjalan meninggalkan ruang sidang.
Tak hanya itu, Nikita juga menuding jaksa menerima uang suap.
“Lu dapet amplop berapa? Dapet duit banyak ya?” katanya dengan nada tinggi.
Kericuhan ini menambah panjang daftar kontroversi dalam sidang kasus yang menyeret nama dokter Reza Gladys, pemilik produk kecantikan Glafidsya, sebagai korban pemerasan yang diduga dilakukan Nikita dan asistennya, Ismail Marzuki.
Sebagian artikel ini telah tayang di Suryamalang.com

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Nikita-Mirzani-tiba-di-Pengadilan-Negeri-Jakarta-Selatan-guna-menjalani-sidang.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-Muhammad-Reza-Kepala-MBG-Dihajar-Wabup-Pidie-Jaya-Perkara-Nasi-Dingin-Begini-Kondisinya.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/BUKTI-Potongan-Chat-Asisten-Nikita-Mirzani-Peras-Dokter-Reza-Gladys-Nominalnya-Fantastis.jpg) 
												      	:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Rekam-Jejak-AKP-Mariana-Dipecat-Tidak-Hormat-Imbas-Terlibat-Bantu-AKBP-Bintoro-Kasus-Pemerasan.jpg) 
												      	:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Jabatan-Mentereng-AKBP-Bintoro-Malah-Dipecat-Imbas-Terseret-Kasus-Pemerasan-Anak-Bos-Prodia.jpg) 
												      	![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Detik-Detik-Pria-Diduga-Maling-Motor-di-Surabaya-Dibakar-Hidup-Hidup-Warga-Histeris.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Nikita-Mirzani-tiba-di-Pengadilan-Negeri-Jakarta-Selatan-guna-menjalani-sidang.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/EKS-BUPATI-DIAMANKAN.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Mantan-bupati-Dharmasraya-Adi-Gunawan-AG-angkat-bicara.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Respon-Bahlil-Lahadalia-Setelah-Universitas-Indonesia-Tangguhkan-Gelar-Doktornya.jpg) 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.