Kelangkaan Elpiji di Bengkulu
Reaksi Bupati Fikri, Elpiji 3 Kg di Rejang Lebong Bengkulu Langka, Harga Eceran Tembus Rp 30 Ribu
Masyarakat di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu kembali dibuat resah dengan kelangkaan gas elpiji 3 kilogram.
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi
TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG – Masyarakat di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu kembali dibuat resah dengan kelangkaan gas elpiji 3 kilogram.
Sejak beberapa hari terakhir, warga di sejumlah wilayah kesulitan mendapatkan tabung gas bersubsidi tersebut.
Menindaklanjuti kelangkaan tersebut, Bupati Rejang Lebong, M. Fikri Thobari, langsung turun tangan.
Yakni dengan meninjau kondisi kelangkaan pada Jumat (5/9/2025). Salah satu lokasi yang ia kunjungi yakni pangkalan Azizah di bawah agen Putri Cempaka di Kelurahan Air Putih Lama Kecamatan Curup.
Dalam tinjauannya, Bupati Fikri menegaskan pihaknya akan melakukan pemetaan ulang terkait kebutuhan gas elpiji 3 kg di setiap desa maupun kelurahan.
Selain itu, juga akan didata berapa jumlah pelaku UMKM di Rejang Lebong yang menggunakan gas melon. Nantinya akan disiapkan kouta khusus bagi para pelaku UMKM.
“Ke depan akan di mapping lagi, berapa kebutuhan tabung gas 3 Kg per desa dan kelurahan. Jadi nantinya distribusi gas disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Fikri.
Bupati juga mengingatkan agar pangkalan lebih mengutamakan masyarakat sekitar.
Ia menegaskan tabung gas 3 kg tidak boleh dijual kepada orang yang tidak berhak, apalagi jika dalam jumlah besar.
“Kalau jual ke satu orang dalam jumlah banyak, bisa di sanksi itu,” tegasnya.
Saat berada di lapangan, seorang warga melaporkan adanya dugaan pelanggaran di salah satu pangkalan gas di Kelurahan Dwi Tunggal.
Menurut laporan warga, pangkalan tersebut menjual tabung dalam jumlah banyak kepada satu orang yang datang menggunakan mobil pikap.
Menanggapi hal ini, Bupati Fikri langsung meminta pihak agen untuk menindaklanjuti laporan tersebut.
“Kalau memang terbukti melanggar, harus diberi sanksi tegas,” kata Fikri.
Rejang Lebong Dapat Tambahan Kuota Gas LPG 3 Kg Jelang Lebaran 2025 |
![]() |
---|
Sempat Dikeluhkan, Dinas Perdagangan Pastikan Tak Ada Kelangkaan Elpiji 3 Kg di Kepahiang Bengkulu |
![]() |
---|
Dikeluhkan Warga Langka, Pangkalan Pastikan Stok Elpiji 3 Kg Aman di Kepahiang Bengkulu |
![]() |
---|
Warga Kepahiang Bengkulu Keluhkan Elpiji 3 Kg Langka, Harga Rp 28 Ribu per Tabung |
![]() |
---|
Kuota Elpiji Subsidi di Kabupaten Bengkulu Selatan Lebih Banyak dari Warga Miskin, tapi Masih Langka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.