BREAKING NEWS: Dua Pengendara Ninja Akhirnya Jadi Tersangka

Dua pengendara ninja pelaku tabrak lari yang menewaskan ibu muda di Curup Kabupaten Rejang Lebong akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.

Panji/TribunBengkulu.com
Kasat Lantas Polres Rejang Lebong, AKP Radian Andi Pramoto, saat diwawancarai TribunBengkulu.com, di Gedung Satlantas Polres Rejang Lebong, Jumat (22/4/2022). 

DA mengatakan usai dirinya menabrak korban, ia lari ketakutan ke arah gang LDII, dan DE sudah melarikan diri ke arah Kesambe Baru. 

"Saya dikejar sampai ke bawah masuk gang jalan LDII," kata DA kepada TribunBengkulu.com, Selasa (19/4/2022) 

Ia menambahkan, sempat bersembunyi di dalam masjid yang berada di gang LDII.

"Usai mereka pergi saya, saya berlari ke arah jembatan, lalu naik ke sawah dan tembus di TPU Sukaraja, saya juga tidur di sana," ujar DA. 

Pengendara Ninja Minta Maaf

Sebelumnya, dua pengendara ninja penabrak ibu muda penjual tape Anisa Fitri hingga tewas akhirnya memberikan keterangan kepada awak media setelah diamankan polisi.

Keduanya adalah DA dan DE. DA mengendarai ninja berwarna merah sementara DE berwarna hijau.

Keduanya juga mengucapkan permintaan maaf pada keluarga korban.

DE pengendara motor ninja dengan nomor polisi BM 6365 KZ mengatakan, ia dan temannya meminta maaf.

"Kepada keluarga korban kami berdua meminta maaf, jika bisa diselesaikan secara kekeluargaan, kami juga tidak mau ada kejadian seperti ini," kata DE, Selasa (19/4/2022).

Sementara itu, DA menjelaskan kronologinya.

DA mengatakan, berawal dari dirinya menghubungi DE untuk mengajak makan di kawasan Pasar Tengah Kota Curup. 

"Makan nasi goreng di Pasar tengah, sambil duduk-duduk di sana, tak lama kemudian kami pergi pulang," kata DA kepada TribunBengkulu.com, pada Selasa (19/4/2022)

Lanjut DA, dirinya mengendarai motor ninja berwarna merah dengan nomor polisi D 2824 UDL, dengan kecepatan tinggi. 

"Sempat mengerem saya, namun tidak terelakkan lagi saya menabrak keranjang di motor korban, saat itu gelap di jalan," ujar DA yang sehari-harinya membantu orang tuanya di kebun sebagai petani. 

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved