Penemuan Mayat di Rejang Lebong
Kasus Kematian Pemuda Bertato Joker di Rejang Lebong, Dugaan Polisi Adanya Motif Dendam
Kasus Kematian Pemuda Bertato Joker di Rejang Lebong, Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan saksi, diduga motif kematian korban adanya dendam.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Kasus kematian pemuda bertato joker di Rejang Lebong, saat ini masih menjadi teka-teki, polisi juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Sebelumnya, Senin 12 Desember 2022 lalu, jasad seorang pria ditemukan di pinggir jalan dekat stadion bola Air Bang, Rejang Lebong dengan kondisi bersimbah darah.
Jasad laki-laki itu diketahui bernama Redo (20) warga Desa Sumber Urip, Kecamatan Selupu Rejang, ia merupakan seorang buruh pabrik tahu.
Polisi menjelaskan, untuk saat ini sudah lebih dari 10 orang saksi yang dilakukan pemeriksaan oleh penyidik, namun dari saksi yang sudah diperiksa belum ada yang mengarah ke kasus kematian redo.
"Dipastikan korban bukan korban pembegalan, dan dari luka-luka yang ditemukan ditubuh korban merupakan korban penganiayaan yang diduga pelaku memiliki motif dendam," ungkap Kanit Pidum Polres Rejang Lebong, Ipda Andi Gibran, pada Kamis (22/12/2022).
Keluarga Minta Polisi Ungkap Kasus
Kasus kematian pemuda bertato joker di Rejang Lebong yang ditemukan tewas di Pinggir Jalan Air Bang, Kecamatan Curup Tengah, hingga kini masih menyisakan misteri.
Hingga saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi, jenazah korban juga sudah disemayamkan di TPU Sepupu Rejang.
Pihak keluarga korban, dalam hal ini meminta pihak kepolisian untuk segera mengungkapkan misteri kematian korban.
"Semoga pelaku cepat ketemu, pengen diusut tuntas, dan pengen tahu apa motif dari kematian adik saya," ungkap Kakak korban Eka (25) saat diwawancarai oleh Tribunbengkulu.com, pada Senin (19/12/2022).
Pihak keluarga masih bertanya-tanya penyebab kematian korban, menurut keluarga korban apakah korban ini pernah membuat orang sakit hati atau tidak.
"Masih bertanya-tanya, soalnya selama ini adik saya yang saya kenal orangnya ngak ada neko-neko," tuturnya.
20 Orang Saksi Telah Diperiksa
Empat hari kematian pemuda bertato yang ditemukan tewas di pinggir jalan, di dekat stadion Bola Air Bang, Kecamatan Curup Tengah, beberapa waktu lalu, masih menyisahkan misteri.
Saat ini polisi masih memeriksa atau mengambil keterangan saksi-saksi sekitar 20 orang, yang diduga berkaitan dengan kematian Redo (20) warga Sumber Urip, Kecamatan Selupu Rejang.
"Sudah ada beberapa saksi yang kami mintai keterangan, dari warga di sekitar TKP, Keluarga hingga beberapa orang, namun semuanya hanya berstatus saksi," ungkap Kapolres Rejang Lebong, AKBP Tonny Kurniawan, pada Jum'at (16/12/2022)
Hingga saat ini polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus kematian pemuda bertato itu, polisi juga masih mendalami keterangan-keterangan saksi.
Hal itu dilakukan untuk dapat mengungkap siapa pelaku dibalik kematian pemuda bertato tersebut.
"Saat ini, biarkan kami penyidik fokus dulu terhadap pemeriksaan saksi-saksi, jika nanti sudah ada perkembangan akan kami sampaikan," tutupnya.
Korban Hobi Bermain Kuda Kepang
Setalah 3 Hari dari Kematian Pemuda Bertato Joker yang ditemukan tewas di pinggir jalan Air Bang, Kecamatan Curup Tengah.
Kakek korban Ponidin (80) masih diselimuti duka atas kehilangan sang cucu yang ia sayangi. Pasalnya Korban Redo (20) salah satu cucu kesayangan beliau.
"Sejak SMP Redo sama Redi itu sering latihan kuda kepang, kalau ada acara selalu tampil cucu saya," ungkap Ponidin yang menutupi rasa sedihnya dengan tersenyum, pada Rabu (14/12/2022).
Rasa sayang sang kakek ini ternyata sudah ada sejak korban bersama kembarannya masih kecil, keduanya kerap digendong sang kakek untuk berkebun.
Saat sebelum ditemukan tak bernyawa, korban sempat berpamitan dengan kakeknya untuk menginap di rumah temannya.
"Jam 11 malam itu sampai rumah, lalu redo menanyakan kunci motor, ia saat itu mau main ke rumah temannya yang berbeda gang dengan rumah kami," tuturnya.
Setelah pamit, kakek korban tak menaruh curiga korban pergi ke rumahnya, lantaran teman korban yang bernama prima ini merupakan teman korban dari kecil.
Namun, keanehan mulai terjadi setelah kakeknya merasa korban tak kunjung pulang hingga pagi hari menjelang.
"Biasanya kalau main, terus pulang ke rumah paginya kok ngak pulang, saya cari ke rumah prima, kata temannya korban tak main ke rumahnya sejak malam tadi," jelasnya.
Korban baru diketahui tewas dipinggir jalan dekat stadion bola Air Bang, setelah mendapat kabar dari keluarganya.
Keluarga Curiga Korban Dibunuh di Tempat Lain
Kasus kematian pemuda bertato joker di Rejang Lebong, masih menjadi teka-teki hingga kini, pada Rabu (14/12/2022).
Setelah korban bernama Redo (20) warga Sumber Urip, Kecamatan Selupu Rejang ini ditemukan dengan kondisi mengenaskan di pinggir jalan stadion bola Air Bang, pada Senin 12 Desember 2022 lalu.
Menurut Kakak Kandung Korban, Eka (25) saat diwawancarai oleh Tribunbengkulu.com, di rumah dukanya di Desa Sumber Urip, Kecamatan Selupu Rejang, pihak keluarga menaruh curiga pada kematian redo.
"Aneh mas kalau dilihat, soalnya adik saya (Redo) orangnya tidak pernah memgancing jaket, tapi saat ditemukan jaket korban dalam keadaan terkancing," tuturnya kepada Tribunbengkulu.com, pada Rabu (14/12/2022).
Kecurigaan keluarga korban tak sampai di sana, di lokasi kejadian anehnya tidak ada bercak darah di jalan di sekitar TKP.
Lalu saat kondisi korban terbaring ditemukan sendal jepit di bawah kepala dan badan korban, pihak keluarga mencurigai korban dihabisi buka di jalan stadion Air Bang, Kecamatan Curup Tengah.
"Jaket korban tidak ada lobang bekas tusukkan, padahal banyak luka di dada, cuman di baju korban saja ada bekas robekkan didekat ketiak korban," jelasnya.
Tak sampai disitu, menurut keluarga korban jika memang adiknya menjadi korban begal, kenapa korban memiliki banyak luka tusuk di badan, lalu jempol kanan putus seperti korban sempat memberikan perlawanan.
"Kalau dibilang korban ada musuh, korban ini orang mudah bergaul dan rendah hati kalau bergaul, jadi tidak mungkin korban memiliki musuh di luar," tutupnya.
Polisi Menduga Pelaku Lebih dari 1 Orang
Kasus kematian pemuda bertato joker di Rejang Lebong, saat masih dalam penyelidikan polisi.
Sebelumnya, pada Senin (12/12/2022) mayat laki-laki ditemukan tewas di pinggir jalan di dekat stadion bola Air Bang, Kecamatan Curup Tengah, Rejang Lebong.
Jenazah itu diketahui bernama Redo (20) warga Sumber Urib, Kecamatan Selupu Rejang. Dari pemeriksaan polisi korban mendapatkan luka tusuk akibat senjata tajam di sekujur badannya.
"Kami menduga kematian korban ini akibat perkelahian, diduga pelaku yang menghabisi nyawa korban lebih dari 1 orang," ungkap Kasat Reskrim Polres Rejang Lebong, AKP Sampson Sosa Hutapea, Rabu (14/12/2022).
Lanjutnya, kasus ini masih menyisakan misteri pihaknya sudah melakukan pemeriksaan saksi sebanyak 12 orang.
Hingga kini polisi belum menemukan titik terang dari kasus kematian Redo, pemuda bertato joker yang ditemukan tewas di pinggir jalan.


:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Tangkapan-polsek-senpi-rakitan.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Pelantikan-PPPK-Pemkab-RLlll.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Wawancara-eksklusif-RL-30-okt.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Gelapkan-motor-untuk-beli-sabu-30-okt.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Tangkapan-spesialis-curat-30-okt.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Proses-persidangan-kasus-peredaran-rokok-ilegal-di-PN-Kelas-IB-Curup.jpg)