Siswa Pukul Guru di Bengkulu
Siswa SMP Bengkulu Jadi Tersangka Setelah Aniaya Guru, Tidak Ada Permintaan Maaf dari Orang Tua
Selain itu, ditegaskan juga tidak ada permintaan maaf dari orang tua siswa kepada dirinya.
Penulis: Romi Juniandra | Editor: M Arif Hidayat
Guru ini kemudian melapor ke Polsek Gading Cempaka Polresta Bengkulu, dan divisum. Hasil visum, ada luka memar dan luka goresan akibat perkelahian.
Upaya perdamaian dengan kekeluargaan sebenarnya sudah beberapa kali diupayakan.
Upaya perdamaian yang dilakukan antara lain dengan pihak keluarga menemui sang guru. Namun, di tahap ini, perdamaian tidak berhasil.
Kemudian, upaya perdamaian juga sempat dilakukan melalui kepala sekolah, yang juga gagal.
"Melalui orang ternama di Bengkulu juga sudah, upaya itu gagal semua, hingga diversi di PN Bengkulu ini," kata Ainul.
Siswa ini sendiri disebutkan ingin meminta maaf, dan bersedia mengganti semua kerugian yang diderita sang guru.
"Kamipun menyarankan seperti itu," kata Ainul.
Kasus ini sendiri kini dalam tahap diversi (penyelesaian kasus pidana anak di luar peradilan pidana) di Pengadilan Negeri (PN) Bengkulu.
| Siswa SMA Pukul Guru Dikembalikan ke Orang Tua, PGRI Bengkulu: Lebih Baik Tak Sampai Pengadilan |
|
|---|
| Pengamat Pendidikan Soroti Siswa SMP di Kota Bengkulu Disidangkan Karena Dilaporkan Guru |
|
|---|
| Siswa SMA di Bengkulu Pukul Guru Pakai Alat Briket, Dikbud: Jangan Terulang Kembali |
|
|---|
| Kasus Siswa di Bengkulu Pukuli Guru Berujung ke Pengadilan, Berikut Perkembangan Kasusnya |
|
|---|
| Keluarga Siswa Minta Kasus Pemukulan Guru di Bengkulu Dimediasi, Ini Jawaban Sang Guru! |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Gedung-Pengadilan-Negeri-PN-Bengkulu-Selasa-1112022.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.