Ibadah Haji

Pengertian, Jenis Serta Tata Cara Pelaksanaan Ibadah Haji Lengkap dengan Doa-Doa Saat Menunaikannya

Artikel ini membahas tentang ibadah haji, mulai dari pengertian, jenis hingga tata cara pelaksanaan ibadah haji yang juga dilengkapi dengan do-doa sel

Penulis: M Arif Hidayat | Editor: M Arif Hidayat
pixabay.com
Gambar Ka'bah, berikut pengertian, jenis dan tata cara pelaksanaan ibadah haji serta doa-doanya 

2. Berakal dan mampu secara fisik dan finansial untuk menunaikan ibadah haji

3. Mampu menempuh perjalanan ke kota Makkah dan Madinah

4. Mampu memenuhi kebutuhan diri sendiri dan keluarga setelah kembali dari perjalanan haji.

Jenis-jenis Ibadah Haji

Haji Tamattu

Haji Tamattu adalah haji yang dilakukan dengan memisahkan antara ibadah umrah dan haji. Pada awal kedatangan ke Mekah, jamaah umrah akan melakukan tawaf, sai, dan tahallul terlebih dahulu. Kemudian, saat menjelang pelaksanaan haji, jamaah akan kembali melakukan ihram dan melaksanakan ibadah haji.

Haji Ifrad

Haji Ifrad adalah haji yang dilakukan tanpa memisahkan antara ibadah umrah dan haji. Jamaah melakukan ihram hanya untuk ibadah haji, tanpa melakukan umrah terlebih dahulu.

Haji Qiran

Haji Qiran adalah haji yang dilakukan dengan menggabungkan antara ibadah umrah dan haji. Jamaah melakukan ihram untuk kedua ibadah tersebut secara bersamaan.

Tata Cara Melaksanakan Ibadah Haji

Ibadah Haji adalah salah satu rukun Islam yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim yang mampu secara finansial dan fisik. Ibadah Haji dilakukan di kota Makkah dan Madinah di Arab Saudi setiap tahunnya pada bulan Dzulhijjah, yang merupakan bulan ke-12 dalam kalender Islam. Berikut ini adalah tata cara melaksanakan ibadah haji secara berurutan:

Ihram

Ihram adalah niat untuk memulai ibadah haji. Setelah sampai di Makkah, para jamaah haji harus mengenakan pakaian ihram yang terdiri dari dua lembar kain putih yang tidak dijahit pada bagian tubuh tertentu, dan tidak boleh memakai wewangian dan sejenisnya.

Thawaf

Setelah memasuki Masjidil Haram, para jamaah haji melakukan thawaf yaitu mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali, dimulai dari sudut Hijr Ismail. Thawaf harus dilakukan searah jarum jam.

Sa’i

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved