Masih Trauma, Pelajar SMP Korban Pelecehan Seksual di Mukomuko Tak Bisa Ikuti Ujian di Sekolah
Pelajar SMP di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu yang menjadi korban dugaan pelecehan seksual belum bisa mengikuti ujian sekolah.
|
Penulis: Seno Agritinus Malvin | Editor: Yunike Karolina
ISTIMEWA
Ilustrasi pelecehan seksual anak. Pelajar SMP di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu yang menjadi korban dugaan pelecehan seksual belum bisa mengikuti ujian sekolah karena masih trauma.
Ditambahkan Weri, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mukomuko prihal permasalahan ini.
"Sudah kami sampaikan dengan Dinas Pendidikan. Kami belum tahu kebijakan dinas," ucap Weri.
Kepala Disdikbud Kabupaten Mukomuko, Epi Mardani saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon mengaku baru mendapat informasi permasalahan ini.
Ia mengatakan, pihaknya telah memanggil manajemen sekolah yang bersangkutan untuk meminta keterangan.
"Sekarang pihak sekolah sudah dipanggil Kabid Dikdas. Saya di luar daerah. Kita cari tahu dulu pokok masalahnya seperti apa," singkat Epi.
Baca juga: 3 Rumah Rusak Akibat Badai di Mukomuko Bengkulu, Penghuni Rumah Dinas Dokter Pernah Ajukan Rehab
Baca Juga
| Perawatan Diri hingga Emas jadi Pemicu Inflasi Bulan Oktober 2025 di Bengkulu, Tembus 0,18 persen |
|
|---|
| Program MBG di Lebong Kembali Berjalan Setelah 2 Bulan Dihentikan, Dapur SPPG Polres Diresmikan |
|
|---|
| SPPG ke-4 Program Makan Bergizi Gratis Resmi Beroperasi di Bengkulu Tengah |
|
|---|
| Es Krim J’Queen Bengkulu Hadirkan Inovasi Jajanan Aman untuk Anak |
|
|---|
| Polisi Bongkar Kecurangan Takaran Minyak Goreng di Bengkulu, Direktur Perusahaan V 5AWIT Tersangka |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Ilustrasi-Pelecehan-Seksual.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.