RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu
Alami Infeksi Pada Saluran Kemih, Bisa Berobat ke IGD Atau Poli Penyakit Dalam RSKJ Bengkulu
Jika mengalami infeksi saluran kemih, bisa berobat ke IGD atau poli penyakit dalam yang ada di RSKJ Soeprapto Bengkulu.
Penulis: Beta Misutra | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Jika mengalami infeksi saluran kemih, bisa berobat ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) atau poli penyakit dalam yang ada di Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto Provinsi Bengkulu.
Masyarakat jangan salah kaprah terhadap pelayanan yang ada di RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu.
Pasalnya RSKJ bukan hanya melayani orang yang mengalami gangguan jiwa saja, melainkan juga orang dengan penyakit pada umumnya, termasuk Infeksi saluran kemih.
"Pasien infeksi saluran kemih bisa dibawa ke IGD RSKJ untuk mendapat perawatan. Atau jika sudah ada rekomendasi dokter untuk ke Poli, bisa di Poli Penyakit Dalam atau Poli Anak. Nanti untuk pemeriksaan urine-nya akan dilakukan di Instalasi Laboratorium," ujar Kepala Instalasi Laboratorium, dr Besly Sinuhai Sp.PK.
Diketahui, infeksi saluran kemih adalah infeksi bakteri, yang mengenai saluran kemih bawah (sistitis/ infeksi kandung kemih sederhana), ketika mengenai saluran kemih atas akan mengakibatkan pielonefritis/infeksi ginjal.
Ada beberapa gejala dari Infeksi saluran kemih antara lain rasa ingin selalu buang air kecil, nyeri atau perih saat buang air kecil.
Rasa tidak nyaman pada perut bagian bawah, seperti ada tekanan pada panggul, nyeri punggung, bau urin yang sangat menyengat.
Kemudian warna urine yang keruh, bahkan kadang-kadang bercampur dengan darah, diare, mual dan muntah, demam dan tubuh yang menggigil, serta nyeri pada bagian selangkangan, pinggang, bahkan punggung.
Ada beberapa kelompok yang beresiko mengalami infeksi saluran kemih, seperti penderita batu ginjal dan pembengkakan kelenjar prostat.
Kemudian pemakai kateter atau alat bantu kencing, cacat lahir, wanita yang menggunakan alat kontrasepsi diafragma.
Wanita yang pasangannya menggunakan kondom berlapis spermidasi, wanita yang sedang hamil, dan orang-orang dengan ketidakmampuan untuk mengontrol buang air besar.
"Ada beberapa cara untuk mencegah terjadinya infeksi saluran kemih seperti perbanyak minum air. Jika cebok, lakukan dengan cara dari depan ke belakang, hal ini untuk mencegah bakteri dari anus masuk ke vagina atau uretra," ungkap Besly.
Selain itu pencegahan juga bisa dilakukan dengan cara membersihkan alat vital sebelum berhubungan.
Buang air kecil setelah berhubungan seksual, jangan ditahan jika ingin buang air kecil, biasakan mandi dengan gayung/shower, tidak dengan cara berendam/bath tub.
Untuk memeriksakan diri dari bahaya infeksi saluran kemih, bisa dilakukan melalui pemeriksaan urine di RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu.
RSKJ Soeprapto menyediakan pemeriksaan urine lengkap untuk mendeteksi awal jika ada kelainan pada urine berdasarkan rekomendasi dari dokter.
Dalam melakukan pemeriksaan urine untuk mendeteksi infeksi saluran kemih, pemeriksaan urine terdiri dari 2 metode.
Pertama ada metode makroskopis, yang meliputi volume, wama, kejernihan, berat jenis dan bau urine.
Kedua yaitu metode mikroskopis, yaitu pemeriksaan akan dilalukan apabila pada pemeriksaan makroskopis ditemukan kelainan/abnormal, seperti warna tidak normal, bau menyengat atau urine keruh.
"Apabila pada pemeriksaan mikroskopis ditemukan dengan jumlah melebihi jumlah normal, maka pasien didiagnosis menderita infeksi saluran kemih," kata Besly.
Untuk mendapatkan pelayanan rawat jalan di Poli Penyakit dalam, penderita penyakit infeksi saluran kemih bisa berobat melalui jalur umum, maupun BPJS.
Jalur umum, bisa datang ke RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu, lalu temui bagian pendaftaran di bagian registrasi.
Kemudian ambil nomor antrian, lalu tunggu pemanggilan di Aula Ruang Tunggu Pendaftaran.
Selanjutnya pasien akan langsung diarahkan menuju ke ruang Poli penyakit dalam, yang berada di Gedung Poli Rawat Jalan RSKJ.
Sedangkan untuk pasien BPJS Kesehatan, pasien terlebih dahulu harus mendapatkan surat rujukan dari faskes tingkat pertama.
Bisa melalui puskesmas atau dokter keluarga, tergantung dimana faskes tingkat pertama orang yang bersangkutan.
Selanjutnya untuk alurnya, sama dengan pasien umum, mulai dari pendaftaran sampai kepada konsultasi di poli penyakit dalam RSKJ.
Layanan poli penyakit dalam sendiri buka setiap hari kecuali hari Minggu, untuk hari Senin-Kamis buka pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.
Hari Jumat buka pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB, dan hari Sabtu buka pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.30 WIB.
Baca juga: Anak Alami Speak Delay, Gangguan Pendengaran dan Autis Bisa Rawat Jalan di RSKJ Bengkulu
| Tidak Punya Biaya untuk Rehabilitasi Narkoba, Masyarakat Bisa Dapatkan Gratis di RSKJ Bengkulu |
|
|---|
| Kapan Seorang Anak Memerlukan Terapi Sensori Integrasi? Simak Penjelasan RSKJ Bengkulu |
|
|---|
| Ada Layanan Poli Syaraf Untuk Penderita Stroke di RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu |
|
|---|
| RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu Beri Penyuluhan Terkait Infeksi Saluran Kemih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kepala-Instalasi-Laboratorium-dr-Besly-Sinuhai-SpPK.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.