Pembantaian Keluarga di Depok

Terungkap Alasan Anak di Depok Tega Bunuh Ibu dan Aniaya Ayah, Dituding Gelapkan Uang

Anak bos kardus di Depok ungkap alasan dirinya tega habisi nyawa ibu (SW) dan aniaya ayah (BAM) hingga kritis.

Penulis: Kartika Aditia | Editor: Kartika Aditia
TribunJakarta
Kolase Rifki Aziz Ramadhan, Anak yang Habisi Nyawa Ibu dan Aniaya Ayah di Depok. Terungkap Alasan Anak di Depok Tega Bunuh Ibu dan Aniaya Ayah, Dituding Gelapkan Uang 

Penetapan tersangka hasil penyidik olah TKP dan mengumpulkan barang bukti maupun alat bukti," ucap Kapolsek Cimanggis.

Sosok Rifki Dikenal Tak Banyak Bicara

Sosok Rifki alias RAR, anak yang diduga habisi nyawa ibu dan aniaya ayah kandung dikenal sebagai sosok yang tak banyak bicara.

Tega menghabisi nyawa ibunya sendiri, sosok RAR diungkap oleh RO (19) tetangga korban dan pelaku.

RO menuturkan jika dirinya mengenal RAR lantaran lapak jualannya hanya berjarak beberapa meter saja dari lokasi kejadian.

"Rifki anaknya pendiem, tak banyak omong," kata Reza di Tapos, Kamis (10/8/2023).

Usia Rifki yang lebih tua dari dirinya membuat Reza tidak terlalu kenal dekat.

"Dia usia diatas 20 tahun. Tempat tinggal saya di seberang jalan dari rumah Rifki. Jadi tidak pernah main bareng," paparnya.

Meski begitu, Reza mengenal keluarga Rifki karena lokasi jualan donatnya hanya 50 meter dari rumah keluarga Munir (BAM).

"Bapaknya ramah, suka negur kalau lewat mau ke gudang. Ibunya juga suka beli donat di sini. Tetapi anaknya si Rifki jarang bergaul," ungkapnya.

Senada, Udi Rusiana, Ketua RT 03/RW 08 Keluarahan Sukamaju Baru, mengatakan Rifki tidak memiliki indikasi gangguan psikologis.

"Anaknya biasa saja. Tidak ada indikasi gangguan kejiwaan. Kalau tempramental kan relatif, mungkin pada saat tertentu saja saat emosi," ujarnya.

Udi kaget dengan adnya kejadian tragis yang menimpa keluarga Munir. Pasalnya, dia mengenal keluarga ini sebagai keluarga yang rukun dan damai.

"Saya kaget, kok bisa ada kejadian seperti itu. Apakah ada pihak ketiga atau apa ada permasalahan rumah tangga, kita ngga ngerti," tuturnya.

Udi mengungkapkan jenazah SW yang menjadi korban tewas dalam insiden ini sudah divisum di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved