Sumur Warga Kepahiang Tercemar BBM
Sumur Warga di Kepahiang Diduga Tercemar BBM, Polisi Periksa 4 Saksi, DLH Tunggu Hasil Lab
Polisi memulai penyelidikan dugaan pencemaran sumur warga di Kelurahan Pasar Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Polisi memulai penyelidikan dugaan pencemaran sumur warga di Kelurahan Pasar Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu.
Penyelidikan sumur tercemar diduga karena BBM dari SPBU menindaklanjuti laporan dan keluhan warga.
Kasat Reskrim Polres Kepahiang Iptu Doni Juniansyah mengatakan, saat ini pihaknya telah memeriksa keterangan 4 orang saksi.
"Untuk keterangan dari 4 orang saksi sudah kita terima, untuk saat ini masih laporannya masih dilakukan penyelidikan," ungkap Doni, saat diwawancara pada Senin (11/9/2023).
Setelah mengambil keterangan saksi dari pihak warga dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kepahiang, polisi juga akan memanggil pihak lain untuk dimintai keterangan terkait dugaan pencemaran tersebut.
"Pemeriksaan akan dilanjutkan, kita juga akan meminta keterangan dari pihak SPBU, Pertamina dan juga pihak ahli. Agar nanti bisa diketahui apakah sumur ini tercemar dari SPBU atau tidak," jelas Doni.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kepahiang Swifanedi Yusda mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih menunggu hasil investigasi dari pihak Pertamina.
"Saat ini kita tidak bisa menduga-duga, apakah itu tercemar dari SPBU atau bukan. Kita tunggu hasil investigasi pihak Pertamina," ungkap Swi.
Swi juga menjelaskan, jika hasil investigasi sudah keluar, baru pihaknya akan berkoordinasi dengan Bupati Kepahiang.
Nanti Bupati Kepahiang akan berkirim surat kepada Gubernur Bengkulu dan Dinas ESDM Provinsi Bengkulu untuk mencari solusi persoalan ini.
"Pasti nanti kita akan berkirim surat ke provinsi, karena tugas kita di daerah hanya pengawasan," jelas Swi.
Baca juga: Pertamina Turunkan Tim Investigasi Soal Dugaan Sumur Warga di Kepahiang Tercemar BBM
Penjelasan Manager SPBU
Manager Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pasar Kepahiang, Erwin menanggapi persoalan air sumur warga yang diduga tercemar bahan bakar minyak (BBM) dari SPBU-nya.
Pihaknya juga sudah melakukan pengecekan bersama pihak Pertamina dari Bengkulu dan Sumatera Selatan.
Empat Tangki BBM SPBU Kepahiang Dilakukan Hydro Test, Tak Ditemukan Adanya Kebocoran |
![]() |
---|
Cek Kebocoran, 3 Tangki BBM Milik SPBU di Kepahiang Dilakukan Hydro Test |
![]() |
---|
Pertamina: Hasil Tinjauan Bersama, Tidak Terindikasi Ada Kebocoran Tangki di SPBU Kepahiang |
![]() |
---|
SPBU Pasar Kepahiang Diduga Cemari Sumur Warga, Bersedia Dipindahkan ke Lokasi Lain |
![]() |
---|
Tangki SPBU yang Diduga Cemari Sumur Warga Dicek, Ketua RT Sebut Tak Pernah Terima Hasil Lab |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.