Berita Rejang Lebong

Tiap Tiga Bulan, Pemdes Dataran Tapus di Rejang Lebong Bagikan PMT untuk Cegah Stunting

Pemdes Dataran Tapus bagikan PMT untuk cegah stunting. Melalui anggaran dana desa, ratusan paket makanan bergizi dibagikan setiap tiga bulan.

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
M Rizki Wahyudi/TribunBengkulu.com
Kades Dataran Tapus Mulyadi saat membagikan paket PMT untuk mencegah kasus kekurangan gizi dan stunting. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Pemerintah Desa (Pemdes) Dataran Tapus Kecamatan Bermani Ulu Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu terus melakukan inovasi dalam upaya mencegah masalah gizi kronis.

Pemdes Dataran Tapus menyalurkan paket pemberian makanan tambahan (PMT) kepada para balita dan ibu hamil.

Penyaluran paket PMT ini dianggarkan melalui anggaran Dana Desa (DD) tahun 2023. Kegiatan ini juga sebagai upaya penurunan kasus stunting di Kabupaten Rejang Lebong.

Kepala Desa Dataran Tapus Mulyadi mengungkapkan, upaya pencegahan stunting tersebut merupakan salah satu program prioritas di desanya.

Dalam program ini, pihaknya membantu menyediakan makanan bergizi untuk balita dan ibu hamil.

Bantuan paket PMT terdiri dari beragam makanan bergizi mulai dari bubur kacang hijau, biskuit hingga susu baik untuk balita maupun untuk ibu hamil.

Bantuan PMT sendiri dianggarkan melalui melalui Dana Desa (DD) tahun 2023.

"Program ini merupakan program pencegahan kasus stunting, tujuannya untuk membantu pemenuhan gizi seimbang bagi balita dan ibu hamil," kata Mulyadi.

Melalui PMT tersebut pihaknya berharap kalangan balita dan ibu hamil di Desa Dataran Tapus tidak kekurangan gizi.

Sehingga kedepannya tidak ditemukan adanya kasus stunting di desa tersebut. Dalam kegiatan ini, ratusan paket PMT akan dibagikan bagi balita dan ibu hamil. Selain itu, kegiatan ini juga akan dilaksanakan rutin setiap tiga bulan sekali.

"Dengan PMT ini kami berharap kebutuhan gizi ibu hamil dan balita kita terpenuhi sehingga tidak ada yang mengalami stunting," jelas Mulyadi.

Mulyadi juga mengungkapkan bahwa pihaknya memang berencana menggunakan DD untuk kegiatan yang langsung menyentuh masyarakat.

Di tahun keduanya ia menjabat ini, ia memastikan program seperti pengurangan kemiskinan dan bantuan-bantuan akan digalakkan.

"Tentu ini target kita, lebih ke program yang langsung menyentuh masyarakat," ungkap Mulyadi.

Baca juga: 55 Hektare Lahan Sawah di Rejang Lebong Terdampak Musim Kemarau

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved