Pelajar SMP Rejang Lebong Dikeroyok

Pihak Sekolah akan Panggil 10 Pelaku Pengeroyokan Pelajar SMP di Rejang Lebong

Ini Jawaban Pihak Sekolah Terkait Aksi Pengeroyokan Pelajar di Rejang Lebong. Nanti akan dipanggil semua baik korban dan para pelaku pengeroyokan.

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Hafi Jatun Muawiah
M Rizki Wahyudi/Tribunbengkulu.com
Pihak SMPN 3 Rejang Lebong akan memanggil semua pelajar yang terlibat aksi pengeroyokan pada Sabtu siang. 

Bagaimana tidak, Fa dikeroyok kakak kelasnya yang diduga berjumlah 10 orang lebih.

Kejadian itu terjadi didepan SMPN 3 Rejang Lebong saat korban hendak pulang kerumahnya.

Pelajar asal Kecamatan Selupu Rejang ini bahkan mengalami luka memar dibagian kepala dan punggung serta nyaris pingsan.

Keluarga korban, Diana (38) mengatakan bahwa Fa menjadi korban pengeroyokan saat hendak menaiki angkot seusai pulang sekolah.

Saat itu, Fa didorong dan diinjak-injak oleh kakak kelasnya. Akibat kejadian tersebut, putranya mengalami luka memar di kepala bagian belakang dan punggung.

"Sampai-sampai dia itu hampir pingsan, karena terasa mual di bagian perut serta sesak di bagian dada akibat dikeroyok," sampai Diana.

Diana menceritakan pihaknya lantas melaporkan apa yang dialami Fa itu ke Polsek Curup.

Pihak keluarga berharap kasus ini bisa ditindaklanjuti agar tidak ada lagi korban lainnya.

Adapun untuk penyebab mengapa Fa dikeroyok, Diana belum mengetahuinya sama sekali. Juga Fa mengaku tidak tahu apa alasan kakak kelasnya itu mengeroyok dirinya.

"Sudah kita laporkan ke Polsek Curup," ungkap Diana.

Kapolsek Curup, Iptu Singgih Wirastho, SH membenarkan adanya laporan dari keluarga pelajar tersebut.

Sehubungan terjadinya di sekolah, nanti hari Senin (2/10/2023) akan dilakukan upaya mediasi dengan pihak sekolah.

Untuk sekarang, korban dan saksi sudah dimintai keterangan oleh pihaknya. Apabila upaya mediasi tersebut nantinya tidak bisa, maka akan dilanjutkan dengan proses sesuai aturan yang berlaku.

"Untuk korban dan saksi sudah dimintai keterangan, Senin nanti akan dilakukan mediasi," kata Kapolsek.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved