Pemilu 2024

KPU Kepahiang Terima 2.646 Kotak Suara, Klaim Bahan Kotak Suara Anti Basah

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepahiang menerima ribuan kotak suara dari KPU Republik Indonesia (RI), Senin (30/10/2023).

Panji Destama/TribunBengkulu.com
Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kepahiang Indra saat mengecek kedatangan kotak suara di Gudang Logistik KPU Kepahiang, Senin (30/10/2023). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepahiang menerima ribuan kotak suara dari KPU Republik Indonesia (RI), Senin (30/10/2023). 

Kotak suara berjumlah 2.646 untuk 526 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Setidaknya ada 5 kota suara untuk setiap TPS. 

Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kepahiang Indra mengatakan, pihaknya mendapatkan 5 kotak suara lagi untuk antisipasi adanya kerusakan kotak suara nanti. 

"Tadi pagi sekitar pukul 09.30 WIB kita terima kotak suara ini, disimpan di dua tempat berbeda, ada yang di gudang KPU dan gudang di Pasar Ujung yang kita sewa," ungkap Indra saat diwawancarai, pada Senin (30/10/2023). 

Lanjut Indra, pihaknya sempat menerima informasi yang salah. Awalnya, pihaknya menerima informasi tentang logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan tiba adalah bilik suara. 

Namun di hari Senin 30 Oktober 2023 yang tiba adalah logistik kotak suara.

Pihaknya juga menjamin kotak suara yang diterima ini anti basah. 

"Kita jamin kotak suara ini anti basah karena menggunakan bahan Kartoon Duplek, lalu nanti kotak suara akan dilapisi oleh plastik lagi," tuturnya. 

Selain itu, untuk menggantisipasi adanya hama yang masuk ke dalam gudang penyimpanan logistik, KPU Kepahiang juga menyemprotkan obat anti hama. Untuk menghindari tikus, rayap dan hewan hama lainnya. 

"Untuk menghindari kerusakan pada kota suara kita juga menyemprotkan obat anti hama," jelasnya. 

Penjagaan di gudang logistik KPU Kepahiang ini juga diberlakukan dengan menyiapkan 10 personel untuk mengamankan gudang logistik. 

Selain itu, pihaknya juga dibantu dari TNI-Polri untuk menjaga keamanan di gudang logistik. 

"Keamanan di gudang logistik juga dibantu oleh TNI-Polri," kata Indra. 

Penyaluran logistik Pemilihan Umum ini, rencananya akan disebar pada waktu 2 minggu sebelum pemilihan umum dilaksanakan. 

"Logistik yang lain seperti surat suara, tinta dan juga bilik suara nanti akan menyusul," jelas Indra. 

Baca juga: Cara dan Syarat Pembuatan Kartu Keluarga Untuk Pengantin Baru di Kabupaten Kepahiang

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved