KPU Rejang Lebong Kembali Temukan Surat Suara Pemilu 2024 Rusak dan Berlebih

Serta untuk DPRD Provinsi Bengkulu Dapil IV, surat suara yang diterima hanya sebanyak 212.945 lembar.

Sehingga terjadi kurang kirim sebanyak 26 lembar. Saat dilakukan proses pelipatan, didapati surat suara baik sebanyak 212.846 lembar dan jumlah suara rusak sebanyak 99 lembar.

Jika ditotalkan maka KPU Rejang Lebong mengalami kekurangan surat suara sebanyak 125 lembar.

"Jadi untuk surat suara PPWP, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Bengkulu Dapil IV ditemukan ada 633 surat suara rusak, ini berdasarkan hasil sortir dan pelipatan yang telah kita lakukan,” kata Ujang Maman.

Sementara, untuk surat suara DPRD Kabupaten Dapil Rejang Lebong 1 dibutuhkan 55.070 lembar. Dari jumlah tersebut didapati ada 51 lembar surat suara yang rusak.

Kemudian jumlah kondisi baik sebanyak 55.082. Maka dari itu, terjadi kelebihan surat suara sebanyak 12 lembar.

Selanjutnya untuk surat suara DPRD Kabupaten Dapil Rejang Lebong 2 dibutuhkan 46.053 lembar. Dari jumlah tersebut didapati ada 14 lembar surat suara yang rusak.

Kemudian jumlah kondisi baik sebanyak 46.366. Maka dari itu, terjadi kelebihan surat suara sebanyak 313 lembar.

Lalu, untuk surat suara DPRD Kabupaten Dapil Rejang Lebong 3 dibutuhkan 48.996 lembar. Surat suara yang diterima hanya sebanyak 48.941 lembar.Sehingga terjadi kurang kirim sebanyak 55 lembar.

Saat dilakukan proses pelipatan, didapati surat suara baik sebanyak 48.928 lembar dan jumlah suara rusak sebanyak 13 lembar. Jika ditotalkan maka KPU Rejang Lebong mengalami kekurangan surat suara sebanyak 68 lembar.

Sedangkan untuk surat suara DPRD Kabupaten Dapil Rejang Lebong 4 dibutuhkan 62.852 lembar.

Dari jumlah tersebut didapati ada 9 lembar surat suara yang rusak. Kemudian jumlah kondisi baik sebanyak 62.874. Maka dari itu, terjadi kelebihan surat suara sebanyak 22 lembar.

“Tak hanya ditemukan masih adanya kekurangan surat suara, kita juga menemukan ada kelebihan surat suara,” lanjut Ujang.

Pihaknya bakal melaporkan hal tersebut ke KPU RI melalui KPU Provinsi Bengkulu via Aplikasi Silog.

Tujuannya agar logistik yang masih kekurangan bisa segera dikirimkan ulang untuk memenuhi semua kebutuhan. Begitu juga dengan tindaklanjut kelebihan surat suara yang ditemukan.

Logistik pemilu tersebut saat ini masih disimpan di Gudang Logistik KPU Rejang Lebong yang dijaga ketat TNI-Polri selama 24 jam penuh.

“Yang pasti kita simpan dulu sekarang sembari menunggu petunjuk dari KPU RI,” jelas Ujang.

Baca juga: Bawaslu Rejang Lebong Tingkatkan Pengawasan Money Politik, Isu Sara dan Hoax Jelang Pemilu 2024