Pura-pura Jadi Ojol, 2 Pemuda di Kota Bengkulu Berhasil Curi Tabung dan Kompor Gas di Dapur Kosan

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Modus pura-pura jadi ojek online (Ojol), 2 pemuda di Kota Bengkulu berhasil menggasak tabung dan kompor gas yang ada di dapur umum kosan.

Kejadian tersebut terjadi di salah satu kosan yang ada di Jalan Cempaka Raya Kelurahan Kebun Beler Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu, Kamis (22/2/2024).

Diceritakan salah satu warga yang tinggal di samping kosan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 00.00 WIB, saat dirinya baru saja menutup warung.

Dirinya baru mengetahui kejadian tersebut saat pemilik kosan memberitahu hal tersebut pada keesokan harinya.

Bahwa kompor dan juga tabung gas yang ada di dapur umum kosan telah raib digasak pencuri.

"Di kosan ini memang ada 2 dapur, di bawah dan di atas, dapurnya itu dapur umum yang terletak di luar kamar kosan. Kalau yang dicuri itu di dapur yang ada di bagian bawah," ungkap warga yang tinggal di samping kosan.

Kejadian tersebut ternyata juga terekam oleh kamera CCTV yang ada di dekat gerbang kosan dan di dalam kosan.

Terlihat terdapat 2 orang yang masuk ke dalam kosan, kemudian langsung menuju ke arah dapur dan langsung membawa kompor dan tabung gas yang ada di dapur.

Sebelum beraksi beberapa orang yang duduk di warung samping kosan juga sempat melihat keduanya masuk ke dalam kosan.

"Namun kami mengira orang itu Ojol, karena gerak-geriknya seperti Ojol yang sedang cari alamat. Karena Ojol kadang sering juga bolak-balik masuk ke dalam kosan," kata warga yang tinggal di samping kosan.

Baca juga: Modus Baru Pencurian Motor di Curup Rejang Lebong, Tipu Tukang Ojek Ngaku Anggota

Baca juga: Aksi 2 Pria di Bengkulu Curi 9 Tabung Gas Milik Agen LPG Senilai Jutaan Rupiah Terekam CCTV

Kejadian tersebut baru pertama kali terjadi di kosan tersebut, dan akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian ratusan ribu rupiah.

Atas kejadian tersebut korban telah merelakan kompor dan tabung gas tersebut, dan tidak melaporkan kejadian pencurian itu ke pihak kepolisian.