Alasan Tunjangan Sertifikasi Guru Triwulan I Bengkulu Tengah Tak Kunjung Cair

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Memasuki April 2024, penyaluran tunjangan sertifikasi guru triwulan I di Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu tak kunjung dapat dicairkan. 

Pasalnya, dana tunjangan sertifikasi guru yang seharusnya diterima belum ditransfer dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN) ke Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Pemkab Bengkulu Tengah. 

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bengkulu Tengah Tomi Marisi mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya juga masih menunggu transfer dari RKUN ke RKUD. 

"Hingga saat ini, kami terus berkoordinasi dengan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah, tapi memang uangnya belum ditransfer, nanti kalau sudah akan kami tindaklanjuti," ujar Tomi. 

Secara total, untuk di Kabupaten Bengkulu Tengah, penerima tunjangan sertifikasi guru berjumlah sebanyak 800 orang. 

"Total ada sekitar 800 orang ya, itu termasuk guru dan pengawas sekolah," ungkap Tomi. 

Jika ditotalkan, anggaran untuk pembayaran tunjangan sertifikasi guru triwulan I mencapai Rp 9 miliar.

Selain itu, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkulu Tengah saat ini juga masih melakukan verifikasi terhadap penerima tunjangan sertifikasi guru. 

Dengan cara melakukan pemeriksaan terhadap seluruh berkas dengan data di aplikasi Simbar Kemendikbud. 

"Kita masih berproses, sejauh ini, yang sudah selesai proses verifikasi baru sekitar 400 orang," kata Tomi. 

Baca juga: 110 PPPK Formasi Tahun 2023 Pemkab Bengkulu Tengah Resmi Dilantik, Pj Bupati: Harus Rendah Hati