Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kuasa Hukum Pegi Setiawan Ungkap Ciri-Ciri Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Berbeda dari Kliennya

Pernyataan kuasa hukum Pegi Setiawan, ungkap ciri-ciri pelaku berbeda dengan sang klien.

Editor: Yuni Astuti
Kolase Youtube Kompas TV
Kolase foto kuasa Hukum Pegi(kiri) Pegi Setiawan (tengah), dan Vina (kanan) Kuasa Hukum Pegi Setiawan Ungkap Ciri-Ciri Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon. 

TRIBUNBENGKULU.COM- Pernyataan kuasa hukum Pegi Setiawan, ungkap ciri-ciri pelaku berbeda dengan sang klien.

Kasus Pembunuhan Vina Cirebon masih menjadi sorotan dari berbagai pihak hingga saat ini.

Termasuk penetapan Pegi Setiawan sebagai tersangka yang dinilai banyak kejanggalan dalam pengusutan kasus Vina Cirebon.

Hal ini juga disampaikan oleh Kuasa Hukum Pegi Setiawan, Toni RM.

Toni menyebut ada banyak sekali perbedaan ciri-ciri pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang disebut penyidik dengan kliennya, Pegi Setiawan.

"Saya fokus di Pegi Setiawan alias Perong dengan ciri-ciri rambutnya keriting, tinggalnya di Banjarwangun, umurnya 22 pada saat 2016 dan 2024 umurnya 32 tahun," ujar Toni RM dilansir dari youtube KompasTV, Kamis(13/6/2024).

Adapun Toni meneybutkan perbedaan yang sangat jauh antara Pegi yang ditetapkan oleh Polda sebagai tersangka.

"Kemudian yang ditangkap ini rambutnya tidak keriting, tinggalnya bukan di Banjarwangun artinya ini beda Pegi alias Perong yang ditetapkan DPO dengan yang ditangkap," jelasnya.

 

Kolase Hotman Paris (kiri) dan Foto Almarhum Vina (Kanan).
Kolase Hotman Paris (kiri) dan Foto Almarhum Vina (Kanan). (HO TribunBengkulu.com/Istimewa)

 

Mahfud MD Buka Suara

Mantan Menkopolhukam, Mahfud MD sebut ada permainan di kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Kasus Vina Cirebon saat ini masih menjadi sorotan dari berbagai pihak salah satunya Mahfud MD.

Menurutnya di kasus Vina Cirebon ini ada permainan hukum yang dilakukan oleh oknum oknum tertentu.

"Ada permainan untuk melindungi seseorang atau mendapat bayaran dari seseorang untuk mengaburkan kasus itu sebenarnya sebuah permainan yang jahat," ujar Mahfud MD dilansir dari KompasTV, Kamis (13/6/2024).

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved