Berita Rejang Lebong

Trend Kasus DBD di Rejang Lebong Sejak Awal 2024, Naik-Turun, Tercatat Sudah 237 Kasus

Tingginya kasus DBD di Rejang Lebong diduga akibat cuaca buruk dan kebersihan lingkungan. Setiap bulannya, trend kasus DBD naik.

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
M Rizki Wahyudi/TribunBengkulu.com
Tim Dinkes Rejang Lebong melakukan fogging untuk mengantisipasi penyebaran DBD, Selasa (18/6/2024). 

Sedangkan untuk fogging, ia menyebut bahwa hal itu adalah salah satu cara terakhir yang dilakukan. Di mana fogging sendiri sebenarnya tidak dianjurkan karena mengandung bahan-bahan berbahaya.

"Fogging ini memang merupakan salah satu cara pemberantasan DBD, tapi itu bisa dikatakan upaya terakhir, yang paling penting dan utama itu adalah gerakan PSM 3M," kata Agung.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pemuda di Rejang Lebong Tewas Ditikam, Dipicu Cekcok Mulut

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved