Pelatih Renang Tendang Guru Wanita

Motif Pelatih Renang Tendang Alat Vital Guru Wanita di Asahan, Berawal Anak Didik Rebutan Tempat

Motif Pelatih Renang Tendang Alat Vital Guru Olahraga Wanita di Asahan, Berawal Cekcok Anak Didik Rebutan Tempat Duduk

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kondisi Guru Olahraga Wanita (kiri) dan Pelatih Renang Tendang Guru Wanita (kanan). Motif Pelatih Renang Tendang Alat Vital Guru Wanita di Asahan, Berawal Anak Didik Rebutan Tempat 

"Sedang kita proses laporannya," pungkasnya.

Pelatih Renang Dipolisikan

Nasib pelatih pria yang tendang alat vital guru olahraga wanita bernama Asliani Siregar (35) sampai berulang kali kini dipolisikan.

Insiden pelatih renang tendang alat vital guru olahraga wanita tersebut terjadi di kolam renang Garden, Jumat (2/8/2024) Kisaran, Asahan, Sumatera Utara.

Akibatnya, guru olahraga wanita tersebut pingsan hingga akhirnya jatuh ke kolam renang usai alat vitalnya ditendang.

Momen saat pelatih renang tendang alat vital guru olahraga wanita itu terekam kamera warga yang berada di lokasi.

Asliani Siregar guru olahraga wanita yang ditendang dalam video itu kini masih menjalani perawatan seiring insiden itu.

Kerabat Asliani berinisial N mengatakan, saat ini kondisi Lani masih dalam proses pemulihan di rumah keluarganya.

"Sekarang Miss Asliani lagi pemulihan di rumah kediaman keluarganya, karena dia masih was-was mau balik ke rumahnya," ujar N dilansir Tribun-medan.com, Selasa (6/8/2024).

N menuturkan, usai kejadian tersebut, Lani terus menangis terutama ketika menceritakannya.

"Secara fisik mungkin ga terlalu sakit ya, tapi tiap cerita kejadian ini Miss Lani langsung nangis," tuturnya.

Lani telah melaporkan perbuatan tersebut ke Polres Asahan dan kini masih dalam proses penyelidikan.

Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Rianto membenarkan laporan tersebut. Menurut Rianto, kini petugas masih melakukan penyelidikan terhadap perkara tersebut.

"Benar, ada laporan atas nama Asliani Siregar," ungkap Rianto, Senin (5/8/2024).

Lanjutnya, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi untuk melengkapi berkas.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved