Purbaya Yudhi Sadewa

Menkeu Purbaya soal Mobil BUMN Bawa Rp 4,6 Miliar Terbakar di Sulbar: Kok Cepat Amat Kebakarnya

Menkeu Purbaya menyoroti cepatnya uang Rp4,6 miliar ikut terbakar dalam insiden mobil bank BUMN di Sulbar, Rabu (12/11/2025).

Kompas.com/Junaedi
MENKEU PURBAYA - Menkeu Purbaya (insert) menyoroti cepatnya uang Rp4,6 miliar ikut terbakar dalam insiden mobil bank BUMN di Sulbar, Rabu (12/11/2025). 

"Saya cuma tahu orang curiga Rp4,6 M kok cepat amat kebakarnya gitu kan. Tapi saya enggak tahu, saya bukan polisi," imbuhnya.

Mobil bawa Uang Rp 4,6 Miliar Terbakar

Sebelumnya diberitakan,uang tunai lebih dari Rp 4 miliar milik bank pelat merah ludes terbakar setelah mobil logistik pembawa uang tersebut hangus dilalap api. 

Peristiwa itu terjadi di Desa Palippis, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Rabu (12/11/2025). 

Mobil logistik jenis Gran Max itu membawa uang tunai untuk pengisian mesin ATM di wilayah Majene. 

Sopir mobil, Surya, menyebutkan bahwa ia membawa uang tunai sekitar Rp 4 miliar untuk mengisi sejumlah ATM di Majene.

“Api tiba-tiba muncul dari bagian mesin dan membakar mobil. Ada sekitar Rp 4 miliar uang di dalamnya terbakar,” kata Surya.

Kepala Pemadam Kebakaran Polewali Mandar, Imran, mengatakan kebakaran dipicu oleh korsleting listrik pada kabel yang berada di dekat aki mobil. 

Api kemudian merambat dan membakar bahan bakar kendaraan sehingga menyulut percikan api hingga melahap seluruh bagian mobil, termasuk brankas penyimpanan uang tunai.

Kebakaran menyebabkan kerugian materiel mencapai lebih dari Rp 4,5 miliar, termasuk kendaraan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Kobaran api juga membuat Jalan Poros Majene–Mamuju macet total selama sekitar satu jam, karena pengendara tidak berani melintas di sekitar lokasi kebakaran. 

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara untuk menyelidiki penyebab pasti peristiwa ini.

Keterangan Sopir

Surya, sopir mobil logistik bank BUMN, menceritakan awal mula kebakaran.

Minibus Daihatsu Granmax yang dikemudikannya, yang membawa uang tunai senilai Rp4,6 miliar untuk pengisian mesin ATM di Majene, hangus tak bersisa akibat dugaan korsleting listrik.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved