Kasus Pembunuhan

Karier Bripda Waldi Tamat, Pembunuh Berencana Dosen Erni, Siasat Liciknya Bikin Geleng-Geleng Kepala

Tamat sudah nasib karier Bripda Waldi, dalang pembunuhan berencana terhadap dosen Erni Yuniarti sekaligus kekasihnya sendiri. 

|
Editor: Rita Lismini
Instagram/Facebook Diana Sari
PEMBUNUHAN - Tragedi memilukan mengguncang Kabupaten Bungo, Jambi, setelah Bripda Waldi (22), anggota aktif Polres Tebo, ditetapkan sebagai pelaku pembunuhan terhadap dosen perempuan berinisial EY (37). Kini Waldi jatuhi sanksi pemberhentian secara tidak hormat alias PTDH, Sabtu (8/11/2025). 

“Pelaku ini bengis dan kejam,” ujar AKBP Natalena, Minggu (2/11/2025) sore dikutip dari Tribunjambi.com.

adahal usia pelaku masih terbilang muda, yakni 22 tahun. 

Namun aksi nekatnya yang melakukan pembunuhan rencana terhadap EY sungguh luar biasa liciknya. 

Ia sengaja menggunakan rambut palsu untuk mengelabui pengawasan kamera yang terpasang di Perumahan Al Kausar, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo.

“Pelaku ini memakai wig, rambut palsu, untuk keluar masuk rumah. Ini untuk mengelabui CCTV dan warga. Jadi yang terlihat adalah orang gondrong,” sambungnya. 

Cara Bripda Waldi membunuh korban yang juga mantan kekasihnya terbilang kejam. 

Jejak kekejaman Bripda Waldi  terungkap dari hasil pemeriksaan jenazah EY.

Kondisi tubuh korban menunjukkan tanda-tanda kekerasan cukup parah.

Berdasarkan hasil pemeriksaan jenazah, ditemukan bekas kekerasan pada tubuh korban.

Namun, polisi belum mengetahui pasti bagaimana kekerasan yang dilakukan Bripda Waldi.

Dokter pemeriksa RSUD H Hanafie Muara Bungo, dr Sepriadi mengungkap luka lebam ditemukan di sejumlah bagian tubuh korban, di antaranya di wajah.

Tak hanya itu, hasil visum menemukan ada benjolan di bagian belakang kepala korban, serta ada memar di bahu kanan dan kiri.

"Ditemukan lebam di seluruh bagian wajah, dan ada benjolan di kepala belakang berukuran sekitar 13 x 10 sentimeter," ujar dr Sepriyedi usai melakukan pemeriksaan di RSUD H Hanafie.

Tak hanya itu, ditemukan luka pada leher yang diduga akibat benturan benda tumpul atau tajam.

Kini Bripda Waldi lagi-lagi kedapatan bersandiwara soal kasus kematian Dosen Erni. 

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved