Berita Populer Bengkulu

Berita Populer Rejang Lebong 16-22 November 2025, Aksi Pencurian Sopir Ambulans-Jalan Ambles

Berita populer di Rejang Lebong 16-22 November, dari aksi pencurian sopir ambulans hingga jalan ambles

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
M Rizki Wahyudi/TribunBengkulu.com
BERITA POPULER - Kolase foto berita populer di Rejang Lebong, Bengkulu pada 16-22 November 2025. Mulai dari sopir ambulans yang dipecat usai terlibat aksi pencurian hingga amblesnya badan jalan. 

Ringkasan Berita:
  • Berita populer di Rejang Lebong 16-22 November, dari aksi pencurian hingga jalan ambles
  • Sejumlah peristiwa besar di Kabupaten Rejang Lebong menjadi sorotan publik sepanjang sepekan terakhir
  • Rangkuman berita paling banyak dibaca pekan ini versi TribunBengkulu.com

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG – Sepanjang sepekan terakhir 16-22 November 2025, sejumlah peristiwa besar di Kabupaten Rejang Lebong menjadi sorotan publik.

Semua peristiwa itu ramai diperbincangkan pembaca TribunBengkulu.com. 

Sejumlah peristiwa atau berita yang ramai diperbincangkan mulai dari honorer sopir ambulans yang terlibat aksi pencurian, jalan ambles hingga kasus pembunuhan yang tak kunjung terungkap.

Berikut rangkuman berita paling banyak dibaca pekan ini versi TribunBengkulu.com:

1.  Sopir Ambulans Terlibat Pencurian

Aldo Frans Afrika (25), warga Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, kini harus menghadapi proses hukum.

Honorer sopir ambulans ini nekat melakukan aksi pencurian demi memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. 

Alhasil, ia kemudian ditangkap Polsek Selupu Rejang dan kehilangan pekerjaannya. 

Perwakilan puskesmas, Sulistiawati, mengatakan pihaknya sangat terkejut saat mengetahui Aldo terlibat kasus kriminal.

Padahal, pelaku baru bekerja sekitar dua bulan lebih sebagai honorer sopir ambulans. Selama itu, pelaku menunjukan sikap yang berbeda dan terlihat rajin. 

“Selama ini kami tidak mengetahui jika pelaku memiliki perilaku seperti itu,” ujar Sulis.

Pasca penangkapan, pihak puskesmas langsung mengambil langkah tegas, yakni mendatangi rumahnya dan bertemu dengan orangtua Aldo untuk menginformasikan soal pemberhentian ALdo.

Baca juga: Honorer Sopir Ambulans di Rejang Lebong Dipecat Setelah Terlibat Pencurian, Baru 2 Bulan Bekerja

2. 5 Bulan Kasus Pembunuhan Resma Reta Tak Terungkap, Keluarga Mulai Kehilangan Harapan

Lima bulan sudah berlalu sejak kasus pembunuhan sadis terhadap Resma Reta (23), warga RT 2 RW 1 Kelurahan Dwi Tunggal, Kecamatan Curup.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved